Menurut laporan media setempat, serangan itu terjadi pada sekitar pukul 23:00 waktu setempat, ketika pesawat tak berawak Amerika itu menembakkan empat rudal ke sebuah rumah yang dicurigai sebagai tempat para gerilyawan bersembunyi, di daerah Mir Ali, Waziristan Utara.
Serangan Amerika Selasa itu adalah serangan pesawat tak berawak ke-40 yang dilancarkan setiap hari, dalam serangan sejenis di Pakistan sejak awal tahun ini.
Sampai saat ini, total 349 orang dilaporkan telah tewas dalam serangan tersebut pada tahun 2011.
Menurut laporan AFP, pesawat itu menembakkan dua rudal ke sebuah wisma tamu di Mir Ali, sekitar 25 kilometer di timur Miranshah, kota penting di distrik suku Waziristan Utara, kata para pejabat.
"Wisma tamu itu hancur sama-sekali. Sedikitnya empat gerilyawan tewas dalam serangan pesawat tak berawak AS itu," kata seorang pejabat keamanan di Mir Ali. "Lima gerilyawan yang lain terluka."
Rumah itu terletak sekitar 200 meter dari pasar utama di Mir Ali, katanya.
Kebanyakan serangan pesawat mata-mata itu ditujukan terhadap sasaran di daerah pedesaan, ketimbang di kota.
Seorang pejabat lain keamanan di Miranshah mengkonfirmasi serangan itu dan menyebutkan korban tewas enam orang. Kedua pejabat itu mengatakan mereka mendapat laporan bahwa ada beberapa gerilyawan asing di antara mereka yang tewas.
Washington mengatakan daerah suku semi otonomi di bagian baratlaut Pakistan itu sebagai tempat paling berbahaya di Bumi dan markas besar global Al Qaida, dan tempat Taliban serta jaringan lain terkait Al Qaida mendirikan markas.
(*)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011
