New York (ANTARA News) - Perserikatan Bangsa Bangsa membuka jalur laut secara teratur untuk mengangkut bantuan kemanusiaan ke kota Libya yang terkepung Misrata, di mana pemberontak masih bentrok dengan pasukan pemerintah, kata PBB.

Program Pangan Dunia PBB (WFP) mengatakan, pihaknya telah mengalokasikan sebuah kapal untuk memberikan bantuan makanan dari kubu pemberontak Benghazi ke Misrata.

"Kapal itu akan melakukan satu atau dua kali pelayaran setiap pekan antara dua kota itu bulan ini," kata PBB News Centre.

WFP juga mengatakan telah mendistribusikan lebih dari 6.000 ton bantuan pangan untuk setidaknya 543.000 orang di seluruh Libya selama empat bulan terakhir, termasuk 125.000 warga di Misrata.

"Satu laporan antar-lembaga mengenai situasi kemanusiaan di Misrata baru-baru ini mengatakan, untuk sementara tidak ada krisis pangan berlangsung di sana, kota itu terus mengandalkan dukungan eksternal untuk semua makanan yang dibutuhkannya," kata Pusat Pemberitaan PBB.

Libya telah diguncang oleh pertempuran antara pasukan pro-dan anti-Gaddafi sejak pertengahan Februari.

Operasi militer internasional di Libya dimulai pada 19 Maret, menyusul satu resolusi PBB yang memberikan mandat kepada negara-negara "untuk mengambil semua langkah yang diperlukan" untuk membantu melindungi warga sipil Libya dari serangan pasukan Gaddafi, dan waktu berlakunya resolusi itu telah diperpanjang sampai akhir September depan.
(*)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011