Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dijadwalkan membuka Muktamar VII Partai Persatuan Pembangunan di Gedung Sabuga, Kampus Institut Teknologi Bandung, Minggu (3/7).

Ketua Panitia Penyelenggara Muktamar VII PPP, Emron Pangkapi di Jakarta, Sabtu, mengatakan, PPP sudah meminta kesediaan Presiden Yudhoyono untuk membuka muktamar yang akan diikuti sekitar 1.500 peserta tersebut.

Menurut dia, persiapan teknis penyelenggaraan Muktamar VII PPP sudah selesai 100 persen dan hanya tinggal menunggu hari pelaksanaan.

Untuk persiapan penyelenggaraan muktamar itu, kata dia, panitia penyelenggara dari DPP PPP dibantu oleh DPW PPP Jawa Barat sebagai tuan rumah.

"Para peserta muktamar seluruhnya memberikan konfirmasi akan hadir dan bahkan sudah ada yang hadir di Bandung," katanya.

Menurut Emron, mereka adalah sebanyak 1.180 peserta utusan dari 33 DPW serta 497 DPC dari seluruh Indonesia yang memiliki hak suara, ditambah, sekitar 200 peserta dari DPP," paparnya.

Para peserta muktamar, menurut dia, akan menginap di delapan hotel berbintang di Kota Bandung, antara lain Hotel Grand Panghegar, Grand Preanger, Savoi Homan, Horison, Aston, dan Hotel Kedaton.

Selain peserta muktamar atau muktamirin, kata dia, pembukaan Muktamar VII PPP juga akan dimeriahkan sekitar 10.000 orang peninjau dan penggembira yang datang dari berbagai daerah di Indonesia.

"Mereka datang ke Bandung menggunakan pesawat terbang, kapal laut, maupun bus dari daerah asalnya," katanya.

Ketua Bidang Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan DPP PPP ini menjelaskan, informasi yang diterima panitia penyelenggara dari pengurus wilyah, ada sekitar 1.600 orang peninjau dan penggembira dari Jawa Timur yang akan datang ke Bandung menggunakan 60 bus.

Dari Sumatera Utara, kata dia, akan hadir sekitar 700 orang yakni pengurus anak cabang di tingkat kecamatan se-Sumatera Utara.

Kemudian dari Sulawesi Selatan, katanya, juga akan hadir sekitar 600 orang peninjau dan penggembira.

"Dari kabupaten dan kota di Jawa Barat juga akan hadir sekitar 2.000 orang," katanya.

Emron menegaskan, untuk mengantisipasi arus lalulintas di Kota Bandung menjadi sangat ramai dan macet pada acara pembukaan Muktamar VI, maka panitia penyelenggara melarang peserta menggunakan kendaraan pribadi, kecuali tamu undangan VIP.

Tamu undangan VIP yang akan hadir, kata dia, adalah pejabat negara serta ketua umum partai politik yang jumlahnya sekitar 150 undangan.

Muktamar VII PPP akan diselenggarakan selama lima hari, pada 3-7 Juli 2011.
(R024)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2011