Batam (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Batam Kepulauan Riau mencatat jumlah kasus aktif positif COVID-19 di kota itu melonjak, setelah 10 orang dinyatakan terpapar Virus Corona pada Kamis (20/1).
"Hari ini tambahan 10 orang, dan itu tersebar di beberapa kelurahan. Bukan dari satu keluarga," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Didi Kusmarjadi yang dikonfirmasi melalui sambungan telepon.
Berdasarkan catatan yang diberikan Satuan Tugas Penanganan COVID-19 setempat, jumlah tambahan positif pada hari ini merupakan yang tertinggi sejak empat bulan terakhir.
Dalam empat bulan ini, jumlah tambahan positif COVID-19 di Batam selalu di bawah 10 orang setiap harinya. Terakhir pada 16 September tercatat tambahan 11 orang terpapar virus Corona.
Baca juga: 355 PMI dikarantina COVID-19 di Asrama Haji Batam
Didi menyatakan dari 10 orang tambahan positif COVID-19 hari ini, dua orang di antaranya baru datang dari Jakarta.
"Jadi dua orang ini dari Batam ke Jakarta lalu ke Bali, dan pulangnya Bali, Surabaya ke Batam," kata dia.
Pihaknya melakukan penelusuran dengan memeriksa penumpang yang satu pesawat dengan kedua warga yang baru pulang dari luar kota, demi meminimalkan penyebaran virus.
Dan untuk mengantisipasi varian Omicron, pihaknya mengirimkan sampel masing-masing warga positif ke Balitbangkes Jakarta.
Baca juga: Mendagri apresiasi pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di Kepri
Sementara itu, dengan tambahan 10 orang positif COVID-19, maka kini total 11 orang yang masih aktif terpapar Virus Corona. Seluruhnya menjalani isolasi mandiri.
Dengan begitu, secara kumulatif hingga hari ini, sebanyak 25.866 orang positif COVID-19, 25.013 orang selesai isolasi dan 842 orang meninggal.
"Tingkat kesembuhan 96,702 persen, tingkat kematian 3,255 persen, dan kasus aktif 0,043 persen," demikian keterangan Satgas.
Baca juga: Gubernur Kepri yakinkan masyarakat KIPI vaksin booster rendah
Baca juga: Satgas: 72,82 persen anak usia 6-11 tahun di Kepri sudah divaksinasi
Pewarta: Yuniati Jannatun Naim
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2022
