Teheran, (ANTARA News) - Iran pada hari Senin mengutuk keputusan Uni Eropa (UE) yang menghapus satu kelompok gerilyawan Iran dari daftar teroris, demikian laporan stasiun televisi satelit Iran, Press TV.
Penghapusan Organisasi Mujahedeen Rakyat Iran (PMOI), atau Organisasi Mujahedeen Khalq (MKO), dari daftar organisasi teroris UE tak dapat dimengerti, kata Departemen Luar Negeri Iran dalam satu pernyataan.
"Tindakan UE dilakukan kendati pada kenyataannya organisasi tersebut belum mengubah ideologinya," kata pernyataan itu.
Keputusan yang diambil oleh UE tak memiliki kredibilitas dan tampaknya akan menimbulkan pertikaian antara Teheran dengan blok tersebut, katanya.
UE pada Senin memutuskan untuk menghapuskan PMOI dari daftar organisasi terornya dan mencabut pembatasan atas dananya. PMOI telah dimasukkan ke dalam daftar hitam sebagai organisasi teror oleh UE sejak 2002.
PMOI, satu organisasi garis keras yang menyarankan penggulingan pemerintah Iran, masih berada dalam daftar hitam Amerika Serikat sebagai kelompok teror.(*)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009
Kenapa ya negara-negara tsb yang selalu bikin teror, permusuhan, kekerasan dan peperangan? Apakah karena ajaran agamanya yang mengharuskan untuk berperang dan membunuh? Pantas saja negara-negara tsb tidak ada yang maju satupun !!! Bisanya cuma bikin kekerasan dan bom bunuh diri.
Teroris VS Teroris = kemenangan buat UE dan AS serta Israel.
tapi AS telah menjajah Afganistan, Irak dengan dalih tidak jelas. itu baru teroris ...
berapa puluh ribu yang telah dibunuh karena AS
tunggu saja pembalasannya....