Ternate (ANTARA) - Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate, Maluku Utara (Malut) menyelamatkan sebanyak 15 orang penumpang dinyatakan hilang arah saat sedang berlayar di perairan Mangoli, Kabupaten Kepulauan Sula.

"Sebuah kapal kayu yang dilaporkan hilang arah akhirnya ditemukan dalam kondisi selamat oleh tim SAR Gabungan yang melakukan pencarian, sejak Minggu pukul 19.15 Wit malam. Kapal kayu berpenumpang 15 orang," kata Kepala Basarnas Ternate Muhamad Arafah di Ternate, Senin.

Tim SAR Gabungan melakukan evakuasi seluruh korban ke Desa Waitina pada Minggu (16/1) malam tepatnya pukul 19.46 WIT.

Selanjutnya, pada pukul 20.40 Wit Tim SAR Gabungan tiba di Pelabuhan Sanana dan menyerahkan korban kepada pihak keluarga.

Dia menyebutkan nama-nama korban dari 15 orang, yakni Sutris Kaunar (30 tahun), Sarifa Duwila (34 tahun), Suraya Fataruba (31 tahun), Ratna Gai (38 tahun), Ruatini Kaunar (39 tahun), Tri Wahyuni (34 tahun), Hamid Umasangaji (34 tahun), Andika Umasangaji (13 tahun), Hazril Umasangaji (1,6 tahun), Sarbin Fatgepon (35 tahun) dan Samin (28 tahun).

Selanjutnya, korban yang dievakuasi dengan longboat, yakni Abdullah Veran (32 tahun), Tamin (35 tahun), Najamudin (36 tahun) dan Samsudin (22 tahun).

Dengan diketemukan korban kapal hilang dalam kondisi selamat maka operasi SAR pun ditutup.

Baca juga: Tim Basarnas cari kapal berpenumpang 9 hilang di Ternate

Baca juga: Tim SAR Ternate temukan warga diterkam buaya meninggal dunia

Baca juga: KM Morero ditemukan Basarnas Ternate, penumpang selamat

Pewarta: Abdul Fatah
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2022