Jakarta (ANTARA) - West Bandits Combiphar Solo membungkam Rans PIK Basketball dengan skor 75-57 dalam laga pembuka Liga Bola Basket Indonesia (IBL) 2022 Seri I di Hall Basket Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu.
Pemain asing Dmonta Quoshawn Harris menjadi pemain yang paling produktif dalam kemenangan West Bandits hari ini dengan mencetak 18 poin, disokong 12 poin dari Rio Disi, dan 11 poin dari Patrick Nikolas, demikian catatan resmi liga.
Sementara itu, Rans PIK sangat mengandalkan pemain impor mereka Jalil Abdul Bassit dalam laga kali ini, yang menjadi satu-satunya pemain yang mampu mencetak dua digit angka dengan 25 poin yang dibukukannya selama 24 menit bermain di lapangan.
West Bandits cukup unggul dalam aspek lemparan tiga angka dengan membukukan 13 tripoin dari 34 upaya yang dilakukan, dibanding 7 dari 26 percobaan tembakan dari para pemain Rans PIK.
Aspek tripoin itu juga yang membawa tim asuhan Raoul Miguel Hadinoto atau coach Ebos itu unggul 20 angka pada kedudukan 41-21 saat paruh pertama selesai.
West Bandits makin melesat jauh di paruh kedua dengan melesakkan empat tripoin di kuarter ketiga untuk memimpin 63-40.
Pemain Rans PIK, Jalil Abdul Bassit, yang baru diturunkan lagi saat pertandingan tersisa lima menit 20 detik, membalas dengan rentetan poin jelang akhir laga.
Baca juga: Raffi Ahmad targetkan Rans PIK Basketball tembus final IBL 2022
Baca juga: Menpora yakin kehadiran Raffi Ahmad di IBL gairahkan basket Indonesia
Namun upaya tersebut tak cukup untuk mengejar ketertinggalan mereka sebelum akhirnya jump shot dari Bima Riski menutup laga hari ini dengan skor 75-57 untuk kemenangan West Bandits.
Coach Ebos mengatakan bahwa pertandingan kali ini berjalan sesuai dengan game plan meski masih ada beberapa kelemahan yang perlu dibenahi untuk menghadapi laga berikutnya.
“Kami sudah bermain sesuai game plan cuma ada beberapa aspek yang masih lemah, terutama offensive rebound, juga free throw,” kata Ebos dalam jumpa pers usai laga.
Ia juga mengatakan bahwa dirinya tak terlalu mengandalkan dua pemain asingnya dalam laga pembuka karena kedua pemain, yakni Michael Ayodele Kolawole dan Dmonta Quoshawn Harris baru bergabung dengan skuad beberapa pekan.
“Michael baru bergabung dua pekan, sedangkan Harris satu pekan jadi kami harus membuat peran mereka sesimple mungkin. Jadi kalau mereka bermain harus jelas apa yang dikerjakan,” ujar Ebos.
Sesuai peraturan IBL, setiap tim memang hanya diizinkan untuk mempermainkan satu pemain asing di setiap gimnya.
Baca juga: Jadwal pertandingan IBL 2022 seri pertama di Jakarta
Baca juga: Prawira Bandung buka IBL 2022 dengan kemenangan atas Pacific
Baca juga: Syarat dan ketentuan menyaksikan langsung pertandingan IBL 2022
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2022