Program bernyanyi di Yunani bantu pasien bangkit dari dampak COVID-19

Jakarta (ANTARA) - Teater Nasional Yunani menyelenggarakan sebuah program bernyanyi yang membantu pasien-pasien yang sedang memulihkan diri dapat bangkit dari dampak COVID-19.

Georgios Sochos, mantan aktor dan penyanyi operet Yunani, seperti dilansir Xinhua Global Service, Jumat (14/1), pada April 2021 terpapar COVID-19 dan dirawat di rumah sakit selama dua pekan.

Namun dua bulan kemudian Sochos yang masih memiliki gejala merasa menyanyi merupakan hal terakhir yang ada di pikirannya. Berkat program teater nasional tersebut dirinya mengaku berhasil menemukan suaranya, kedamaian batin dan senyumannya.

Tujuan dari program bernyanyi yang buat Teater Nasional Yunani adalah menggunakan nyanyian untuk membantu orang-orang yang mengalami kesulitan pernapasan dan stres.

Teater tersebut mengundang Aggeliki Toubanaki untuk mengorganisir dan mengoordinasikan program baru itu.

Toubanaki yang meraih gelar doktor (PhD) dalam bidang biologi molekuler merupakan seorang vokalis, penampil, produser, dan pengajar vokal.

Hingga saat ini, sekitar 30 pasien telah menerima manfaatnya. Dan seiring berkembangnya program itu berkat dana yang disediakan oleh beberapa perusahaan, pihak penyelenggara mengatakan bahwa tujuan program tersebut adalah memberikan dukungan kepada 100 orang tahun ini.