Guardiola konfirmasi kasus corona baru di City jelang lawan Chelsea

Jakarta (ANTARA) - Pelatih Manchester City Pep Guardiola mengonfirmasi ada tambahan kasus COVID-19 di klubnya setelah diterpa badai virus corona pekan lalu.

Kabar ini terjadi City sedang bersiap untuk menghadapi Chelsea di Liga Premier pada Sabtu (15/1) malam pukul 19.30 WIB.

Guardiola sendiri sempat absen mendampingi timnya karena positif COVID-19 ketika City menang 4-1 di putaran ketiga Piala FA atas Swindon Town pada Sabtu pekan lalu (8/1).

Kamis pekan lalu, City mengonfirmasi bahwa Guardiola dan asistennya Juanma Lillo termasuk di antara tujuh pemain tim utama dan 14 staf pelatih yang harus menjalani karantina karena COVID-19.

“Kami memiliki beberapa kasus baru, mereka menginginkan privasi jadi saya tidak bisa mengatakannya,” kata Guardiola kepada wartawan pada Jumat yang dikutip Reuters.

Pelatih asal Spanyol itu juga menambahkan bahwa beberapa pemain yang absen lawan Swindon akan tetap tidak tersedia setelah hasil tes COVID-19 mereka masih positif.

“Kami bermain melawan Aston Villa dengan 11 pemain tim utama. Enam, tujuh pertandingan terakhir ada empat atau lima pemain akademi di bangku cadangan. Kami berada dalam situasi yang sama seperti klub-klub lain."

"Sebelumnya kami mencoba membuat rencana untuk beberapa hari ke depan, tetapi ini harus dijalani hari demi hari, mengambil keputusan beberapa jam sebelum sesi latihan atau pertandingan karena kami bisa baik-baik saja dan kemudian dalam empat atau lima jam kami memiliki kasus positif baru," jelasnya.

Guardiola kemungkinan besar akan kembali memimpin City saat mereka berhadapan dengan Chelsea.

Dia juga tidak segan untuk memuji pelatih The Blues, Thomas Tuchel jelang pertandingan.

"Sangat kreatif. Salah satu dari sedikit pelatih yang saya pelajari terus-menerus, untuk menjadi pelatih yang lebih baik," kata Guardiola tentang Tuchel.

"Luar biasa di semua departemen. Saya selalu menikmati permainan timnya dan pendekatannya. Dia membuat dunia sepak bola lebih baik."

Chelsea saat ini berada di peringkat kedua klasemen sementara dan tertinggal 10 poin dari Manchester City setelah 21 pertandingan sebelum kedua tim bertemu di Stadion Etihad.