Kepri Fokus Kabupaten Perbatasan

Untuk menjaganya akan ada pembangunan, baik keamanan maupun kesejahteraan....

Batam, 23/6 (ANTARA) - Gubernur Kepulauan Riau, Muhammad Sani, mengatakan, pemerintah provinsi itu akan memfokuskan pembangunan kabupaten yang berbatasan dengan negara lain.

"Pulau-pulau yang menjadi lokasi kabupaten itu sebagian besar berada di perbatasan. Untuk menjaganya akan ada pembangunan, baik keamanan maupun kesejahteraan," katanya di Batam, Kamis.

Ia mengatakan, berbagai program pembangunan direncanakan Pemprov Kepri untuk memberdayakan kabupaten yang berbatasan dengan negara lain, di antaranya meningkatkan arus transportasi, mengembangkan pertanian dan pemekaran kabupaten administratif.

Menurut gubernur, peningkatan arus transportasi perlu dilakukan di daerah perbatasan agar tidak terisolasi dari daerah lain.

Peningkatan arus transportasi di daerah perbatasan, kata dia, dengan mengadakan kapal yang dianggarkan pemerintah pusat.

"Selain dari pusat, provinsi dan kabupaten/kota juga akan menambah satu kapal laut lagi," katanya.

Pemerintah Kepri, kata dia, juga akan membangun bandar udara di Pulau Jemaja, Kabupaten Natuna dan Pulau Tambelan di Kabupaten Bintan.

Pemerintah juga akan mengembangkan daerah pertanian di pulau terluar. "Kami mengembangkan sawah dan kebun jagung 400 Hektare di Jemaja," katanya.

Selain di Jemaja, kata dia, juga akan dibangun persawahan di Pulau Laut, Natuna, seluas 600 Hektare.

Pemerintah juga akan meremajakan kebun cengkih di Kabupaten Natuna dan Anambas, serta mengembangkan budidaya perikanan dan rumput laut.

Ia mengatakan, untuk mengembangkan daerah perbatasan, Pemprov Kepri juga mencanangkan kabupaten administratif di beberapa daerah, seperti Pulau Laut Natuna dan Serasan-Midai-Subi.

"Tujuannya untuk mempercepat pengembangan wilayah ini," kata Gubernur Kepri.
(Y011)