Jakarta (ANTARA News) - Ikatan Alumni Universitas Indonesia (Iluni) Kamis malam di Jakarta bertemu dengan mantan Ketua MPR Amien Rais untuk membahas mengenai sikap Iluni terkait rencana pembelian kembali (buy back) saham Indosat. Pertemuan yang dilangsungkan di rumah Amien Rais di kawasan Taman Gandaria Jakarta Selatan itu dimulai pada pukul 19.00 WIB dan berakhir pada pukul 20.15 WIB. Dalam pertemuan itu, Iluni melalui juru bicaranya Marwan Batubara dan Agus Salahuddin menyampaikan langkah-langkah yang akan ditempuh oleh mereka dalam menyikapi kasus penjualan saham Indosat kepada Singapura Technologies Telemedia (STT), termasuk usulan membeli kembali 42 persen saham yang telah dilepas kepada perusahaan telekomunikasi di Singapura itu. Masih menurut Marwan, dalam pertemuan itu ia juga menjelaskan bahwa Iluni saat ini masih menunggu tanggapan dari Mahmakah Agung (MA) mengenai tindak lanjut tuntutan memeriksa kasus penjualan PT Indosat yang menimbulkan kerugian negara triliunan rupiah yang diajukan pertengahan tahun 2005. "Saya masih belum melihat keseriusan Mahkamah Agung, Kejaksaan Agung dan DPR dalam mengusut kasus ini, hingga sekarang MA belum memberikan keputusan," kata Marwan Batubara seusai pertemuan. Menurutnya, saham yang tiga tahun lalu dibeli oleh STT Singapura senilai Rp5,6 triliun pada 16 Desember 2002 saat ini nilainya menjadi Rp15,6 triliun. "Artinya ia mendapat keuntungan sebesar Rp10 triliun dalam tiga tahun," tutur Marwan. Sementara itu Amien Rais menyebutkan kehadiran Iluni Jakarta itu merupakan bentuk keprihatinan dari anak bangsa terhadap keadaan Indonesia saat ini dan mereka ingin menyelamatkan bangsa. Salah satunya dalam kasus divestasi di Indosat tersebut. Ia menganjurkan Iluni menemui Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Kapolri Jenderal (Pol) Sutanto untuk menyampaikan permasalahan yang terjadi mengenai proses hukum divestasi Indosat yang terjadi tiga tahun yang lalu.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006
