Peringati 150 Tahun, HKBP Gelar Oratorium

Jakarta (ANTARA News) - Huria Kristen Batak Protestan dalam memperingati hari jadinya ke-150, akan menggelar pertunjukan drama yang mengangkat tema budaya dan agama di tanah Batak pascadatangnya
penginjil dari Amerika dan Eropa.

Pertunjukkan drama tersebut akan digelar pada 27 Agustus 2011 mendatang di Hotel Sultan, Jakarta.

Praeses HKBP Distrik VIII Jawa Kalimantan, Pendeta Mori Sihombing, di Jakarta, Selasa, menyatakan, rencananya dalam acara tersebut akan dihadiri juga oleh menteri kebudayaan dan pariwisata, menteri agama,
serta duta besar Amerika Serikat untuk Indonesia.

"Dubes Inggris untuk Indonesia, dubes Jerman, sebab HKBP tidak bisa dipisahkan dari zending Jerman," katanya melalui siaran persnya.

Seperti diketahui zending asal Jerman, Ingwer Ludwig Nommensen merupakan penyebar agama Kristen di tanah Batak.

Dikatakan, paling utama dari kegiatan tersebut adalah bagaimana mewariskan nilai sejarah HKBP bagi jemaat masa kini. "Terutama untuk masa depan, pasalnya drama merupakan yang paling mudah untuk mengetahui
bagaimana berdirinya HKBP," katanya.

Ia menjelaskan awalnya penginjilan ke umat Kristen di tanah Batak berlangsung pada 1824 dengan misionaris dari Inggris, kemudian pada 1834 dua misionaris utusan Amerika dibunuh di Sisangkak.

Kemudian pada 1861 berdirilah HKBP. "Dari sinilah dihitung umur HKBP," katanya.

Ditambahkan, untuk kegiatan drama tersebut, didukung oleh sejumlah pakar drama dari Institut Kesenian Jakarta (IKJ) dan jemaat HKBP Kebayoran Baru.

Sementara itu, Pendeta Resort HKBP Sudirman Jakarta, W Tampubolon, menyambut positif acara tersebut karena dari hasil kegiatan itu akan disumbangkan untuk beasiswa sekolah pendeta HKBP.

"Acara ini sangat baik dimana hasil acara akan dijadikan beasiswa," katanya.

Sementara itu, sutradara drama, Samuel Sarumpaet, menyatakan kegiatan drama itu didukung oleh 161 orang.

"Acara ini fungsinya untuk memvisualisasikan perjalanan HKBP dari lahir sampai sekarang," katanya.
(R021/K004)