Jakarta (ANTARA News)- Jack A Warner mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Wakil Presiden FIFA, Senin (20/6).
FIFA dalam sebuah pernyataan yang dimuat dalam laman resminya menyatakan telah menerima pengunduran diri Warner dan menyatakan keputusan itu sebagai keinginan Warner sendiri.
"Warner meninggalkan FIFA atas dasar kemauannya sendiri setelah 30 tahun mengabdi," tulis FIFA.
Warner sendiri sebagaimana dilaporkan ESPN Soccernet tidak menyangkal kalau keputusannya itu diambil atas kemauannya sendiri.
"Keputusan ini diambil atas dasar kemauanya saya sendiri," kata Warner.
Pengunduran Warner yang juga Presiden federasi sepak bola negara-negara Amerika Utara, Tengah, dan Karibia (CONCACAF) tampaknya tidak lepas dari kasus suap yang menimpanya dan Mohamed bin Hammam rekannya dari federasi sepak bola Asia.
Warner sendiri tidak menyangkal meski mengatakan tuduhan yang diarahkan kepadanya sebagai sebuah tindakan yang munafik.
"Itu bukan sesuatu yang tidak biasa dan berbagai hadiah telah menjadi bagian dari sejarah FIFA. Apa yang terjadi kepada saya adalah sebuah kemunafikan,"
"Saya telah kehilangan antusiasme untuk terus menjabat. Sekretaris jenderal yang telah bekerja bersama selama 21 tahun telah berusaha untuk melemahkan saya dalam cara yang tidak bisa dibayangkan," jelasnya lebih lanjut.
FIFA sendiri menegaskan dalam pernyataannya bahwa dengan kemunduran Warner maka semua penyelidikan kode etik terhadap dirinya dihentikan dengan tetap mengedepankan asas praduga tidak bersalah.
"Sebagai konsekuensi dari Pengunduran diri Warner, semua prosedur Komite Etik atas dirinya telah dihentikan sembari mengedepankan asas praduga tak bersalah," tegas FIFA di akhir pernyataanya. (Ber)
Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011