Angin puting beliung itu menggulung wilayah hampir satu mil dengan putaran angin lebih dari 200 mil per jam dan memotong enam mil (hampir 10 kilometer) petak kehancuran saat melalui kota yang berpenduduk 50.000 orang.
Chicago (ANTARA News/AFP) - Jumlah korban jiwa akibat tornado tunggal yang paling mematikan yang menyerang Amerika Serikat dalam enam dasawarsa meningkat menjadi 155 setelah dua orang lagi meninggal karena luka-luka mereka, kata para pejabat di Joplin, Missouri, Senin.
Tambahan itu menjadikan jumlah korban tahun ini menjadi 541 orang, yang membuat musim tornado 2011 sebagai yang paling mematikan sejak 1936 dan tercatat sebagai musim terburuk keempat, demikian dinas cuaca nasional.
Dua hari yang buruk itu mengakibatkan hampir semua kematian, puluhan tornado yang menewaskan 314 orang di lima negara bagian pada 27 April dan angin puyuh besar yang melanda Janis pada 22 Mei.
Angin puting beliung itu menggulung wilayah hampir satu mil dengan putaran angin lebih dari 200 mil per jam dan memotong enam mil (hampir 10 kilometer) petak kehancuran saat melalui kota yang berpenduduk 50.000 orang itu.
Para pejabat memprediksi diperlukan biaya miliaran dolar untuk memperbaiki kerusakan fisik akibat puting beliung yang mematikan itu dan waktu beberapa bulan agar kehidupan kembali normal.
(Uu.SYS/C/H-AK/C/C003) (*)
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2011
