Mexico City (ANTARA) - Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador pada Senin mengatakan bahwa dirinya kembali terinfeksi COVID-19.
Dalam unggahan di Twitter dia mengaku mengalami "gejala ringan" dan akan tetap bertugas seraya menjalani isolasi.
"Saya akan berkomunikasi secara virtual sampai saya melewati (masa isolasi) ini," kata presiden yang dikenal dengan konferensi pers hariannya dari Istana Negara.
Infeksi berulang yang dialami pria berusia 68 tahun itu dikonfirmasi usai konferensi pers rutin pada Senin pagi ketika dia muncul dengan suara serak. Ia mengaitkan kondisinya itu dengan flu biasa dan mengatakan akan segera melakukan tes.
Menteri Dalam Negeri Adan Augusto Lopez akan menggelar konferensi pers selama presiden melakukan isolasi dan akan mewakilinya di sejumlah acara resmi yang lain.
Lopez Obrador sebelumnya terjangkit COVID-19 dengan gejala ringan pada Januari tahun lalu.
Dia juga sudah mendapatkan vaksin lengkap dan dosis booster COVID-19.
Sumber: Xinhua
Baca juga: Meksiko laporkan tiga kasus pertama flurona
Baca juga: Meksiko setujui penggunaan darurat Molnupiravir untuk obati COVID-19
Baca juga: Meksiko desak WHO resmikan vaksin COVID-19 tanpa "ideologi"
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2022