Washington (ANTARA) - Koordinator Indo-Pasifik Gedung Putih Kurt Campbell mengatakan pada Senin (10/1) bahwa Pasifik adalah bagian dari dunia yang dianggap Amerika Serikat kemungkinan besar memiliki kejutan strategis.

Pernyataan itu merupakan komentar yang tampaknya merujuk ke China.

"Jika Anda lihat dan jika Anda bertanya kepada saya, di mana tempat yang paling mungkin kita melihat kejutan strategis tertentu - atas dasar atau jenis perjanjian atau pengaturan tertentu. Itu mungkin di Pasifik," kata Campbell kepada panel yang dipandu oleh Pusat Kajian Strategis dan Internasional, yang berbasis di Washington.

"Dan kami memiliki waktu yang sangat singkat, bekerja dengan mitra seperti Australia, seperti Selandia Baru, seperti Jepang, seperti Prancis, yang memiliki minat di Pasifik, untuk meningkatkan upaya kami secara menyeluruh," tambah Campbell, seperti dilaporkan Reuters.

Menurut laman Asia Society, Campbell memainkan peran kunci dalam mengantarkan pemerintahan Presiden Joe Biden menjangkau negara-negara ASEAN dan Pasifik serta India dan negara-negara lain di kawasan Asia Selatan.

Dia juga membantu merancang tanggapan Amerika terhadap tantangan terkait China --yang mencakup dari isu Taiwan hingga teknologi, dari hak asasi manusia hingga perdagangan, pertikaian kelautan hingga perubahan iklim.


Baca juga: Blinken: AS akan tingkatkan keamanan Indo-Pasifik

Baca juga: Indonesia khawatir ketegangan meningkat di Indo-Pasifik karena AUKUS
​​​​​​​

Menlu ingin UNCLOS 1982 ditegakkan di Laut China Selatan

Penerjemah: Mulyo Sunyoto
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2022