Kairo (ANTARA News/AFP) - Seorang pengusaha rekan dekat mantan presiden Mesir Hosni Mubarak, yang telah didakwa dengan pembunuhan demonstran dan kecurangan, telah ditahan di Spanyol, kata seorang pejabat keamanan.
"Hussein Salem telah ditangkap di Madrid," kata pejabat itu, yang tak ingin disebutkan jatidirinya.
Mubarak dan dua anak laki-lakinya, Alaa dan Gamal, akan menghadapi pemeriksaan pengadilan pada 3 Agustus dengan tuduhan memerintahkan pembunuhan demonstran dan melakukan kecurangan.
Salem, rekan dekat keluarga Mubarak, akan menghadapi pengadilan dalam kasus yang sama.
Pengusaha itu dituduh memberikan properti pada Mubarak dan keluarganya sebagai imbalan bagi bagian-bagian tanah yang sangat luas di pusat pariwisata Sinai yang menguntungkan.
Ia juga dituduh menghamburkan uang rakyat bagi keterlibatannya dalam perjanjian untuk menjual gas alan ke Israel dengan harga rendah.
Demonstrasi massa di seluruh negara itu yang meletus Januari lalu dan menyebabkan jatuhnya Mubarak telah menyaksikan kekuasaan berpindah ke dewan militer.
Dewan Tertinggi Angkatan Bersenjata telah berjanji untuk mengajukan ke pengadilan semua anggota bekas rezim yang terbukti bersalah melakukan penyalahgunaan (kekuasaan).
(Uu.SYS/C/S008/C/C003) (*)
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2011