Jakarta (ANTARA) - Alec Baldwin membantah anggapan bahwa dia tidak kooperatif dalam penyelidikan kasus penembakan di lokasi syuting New Mexico. Yang jadi permasalahan adalah surat perintah penggeledahan ponsel Baldwin, yang diharap pihak otoritas bisa memberikan informasi berguna dalam penyelidikan.

Baca juga: Alec Baldwin ingin dapatkan kedamaian di tahun yang baru

Sang aktor memegang pistol saat latihan untuk film "Rust" pada Oktober 21 ketika senjata itu meletus, membunuh sinematografer Halyna Hutchins dan melukai sutradara.

Dikutip dari CNA pada Senin, pihak berwenang belum mendapatkan akses terhadap ponsel sang aktor. Dalam akun Instagram, dia mengatakan New Mexico harus mengikuti hukum New York dan prosesnya tidak instan.

"Mereka tidak bisa langsung mengulik isi ponsel dan mengambil foto-fotomu," katanya di Instagram.

Baldwin mengatakan dia tidak tahu senjatanya berisi peluru ketika pistol itu meletus. Penyelidik berusaha mencari tahu dari mana peluru itu, dan dalam surat perintah untuk memeriksa ponsel Baldwin, tertulis mereka ingin mencari pesan, gambar, video, panggilan atau informasi apa pun terkait dengan film.

"Anggapan apa pun yang menyebutkan saya tidak kooperatif atas permintaan atau perintah atau surat penyelidikan tentang ponsel, itu omong kosong, itu bohong," kata dia.


Baca juga: Alec Balwin tampil lagi di publik, hadiri Gala Ripple of Hope Award

Baca juga: Alec Baldwin hapus akun Twitter usai wawancara terkait insiden "Rust"

Baca juga: Supervisor naskah "Rust" gugat Alec Baldwin atas insiden penembakan

Penerjemah: Nanien Yuniar
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022