Jakarta (ANTARA News) - Ketua DPR Marzuki Alie membantah adanya rencana pembatasan kegiatan wartawan dalam menjalankan kegiatan jurnalistik di lingkungan DPR RI.

Hanya saja, menurutnya, dibutuhkan pengaturan dan penataan supaya kegiatan wartawan menjadi lebih baik di lingkungan DPR.

"Tidak pernah ada perintah dari pimpinan untuk membatasi kerja wartawan. Pimpinan bersama pihak Sekretariat Jenderal (Setjen) dan juga koordinatoriat wartawan DPR hanya mau mengatur agar peliputan kerja wartawan di DPR menjadi lebih baik dan nyaman. Dari dulu tidak ada pembatasan dan kedepan juga tidak akan ada pembatasan," kata Marzuki kepada wartawan di Gedung DPR di Jakarta, Selasa.

Selama ini, menurut Marzuki, wartawan kerap dalam melaksanakan tugas-tugasnya dengan duduk di lantai lobi Gedung Nusantara III. Hal ini, tambahnya, tentu tidak nyaman bagi para wartawan dan juga lembaga DPR itu sendiri.

“Kalau mengerjakan tugas di lantai gedung kan tidak nyaman buat teman-teman wartawan. Ini juga tidak nyaman buat kita sebagai pimpinan lembaga jika ada tamu-tamu yang datang, kok wartawan kita duduk-duduk di lantai begitu, memangnya tidak ada fasilitas atau bagaimana," ujar Marzuki.

Marzuki berjanji untuk memperbaiki fasilitas yang ada bagi para wartawan.

"Kita ingin perluas ruang wartawan di DPR agar teman-teman bisa kerja di dalam dengan tenang. Berbagai fasilitas pendukung pun akan kita tambahkan. Jadi tidak ada pembatasan-pembatasan itu. Saya juga sudah tanya pada Sekretaris Jenderal DPR RI, tidak ada rencana membatasi itu," tegasnya.

Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso menyetujui pengaturan tersebut agar peliputan di DPR semakin rapi dan teratur. Namun menurutnya pengaturan itu harus dibicarakan secara demokratis dan transparan di antara wartawan, Sekjen dan para pengurus koordinatoriat DPR.

"Kalau untuk ditata, saya setuju. Saya juga sudah mendapatkan penjelasan dari Sekjen bahwa tidak ada niat untuk membatasi tugas-tugas jurnalistik. Kalau pembenahan ID card itu penting juga karena terus terang banyak juga wartawan tanpa surat kabar yang berkeliaran dan meresahkan anggota-anggota DPR yang memiliki tujuan lain selain untuk liputan di lingkungan DPR."

"Wartawan tidak jelas tentunya tidak boleh masuk ke lingkungan DPR. Teman-teman wartawan tentunya juga tidak mau itu karena ulah mereka bisa merusak citra semua wartawan," kata Priyo.

(Zul/S026)

Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011