Kesembilan peserta yang dua diantaranya berasal dari luar negeri, yakni Singapura dan Malaysia, ini akan memperebutkan tropi dan sejumlah uang.

Bandung (ANTARA News) - Perkumpulan Seni Tari dan Karawitan Jawa (PSTK) Institut Teknologi Bandung (ITB) mengadakan Festival Gamelan Jawa Internasional dalam rangka HUT ke-40 Tahun PSTK ITB, di Aula Timur Kampus ITB Jalan Ganesha Kota Bandung, pada 11-12 Juni 2011.

"Tujuan pertama dari acara ini ialah untuk memperingati Tanggap Warsa 40 Tahun PSTK ITB, selain untuk mempopulerkan kembali seni budaya gamelan di tengah derasnya arus globalisasi saat ini," ketua Acara Tanggap Warsa ke-40 PSTK ITB, Teguh Wibowo, Jumat.

Teguh mengatakan, ada dua grup gamelan dari luar negeri yakni Malaysia (Sanggar Kirana Universitas Teknologi Petronas Malaysia) dan Singapura (Gamelan Asmarandana) yang akan ikut serta dalam acara ini.

Selain itu, masih ada sembilan penampil gamelan akan unjuk kebolehan dalam Festival Gamelan Internasional yang digelar oleh Perkumpulan Seni Tari dan Karawitan Jawa (PSTK) ITB.

"Kesembilan peserta yang dua diantaranya berasal dari luar negeri, yakni Singapura dan Malaysia, ini akan memperebutkan tropi dan sejumlah uang," kata dia.

Menurutnya, dua penghargaan yang akan diberikan, yakni penghargaan untuk penampil ghending tradisional terbaik dan ghending kontemporer terbaik.

Teguh menambahkan, kesembilan grup gamelan ini akan menampilkan dua pertunjukan, yakni ghending tradisional dan ghending kontemporer. Masing-masing peserta akan diberikan waktu maksimal satu jam untuk setiap penampilannya.

"Penilaian akan diberikan berdasarkan kreatifitas yang dilakukan dari setiap peserta yang tampil," lanjutnya.

Festival Gamelan Jawa Internasional sendiri merupakan salah satu rangkaian acara dalam memperingati Hari Jadi PSTK yang ke-40, setelah pada Maret lalu menggelar acara membatik di Kampus ITB.

"Kami menggelar Festival Gamelan untuk mengapresiasi mereka yang sudah memiliki grup gamelan, juga agar mereka bisa tampil bersama-sama," demikian Teguh.

(ANTARA)

Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2011