Jakarta, 10/6 (ANTARA) - Menteri Kebudayaan dan Pariwisata (Menbudpar) Ir. Jero Wacik, SE mengatakan sesuai surat edaran yang diterima dari Kemenkeu dan Bappenas, pagu indikatif Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata (Kemenbudpar) untuk tahun anggaran (TA) 2012 sebesar Rp 2,158 triliun atau hanya mengalami peningkatan 0,2% dibandingkan TA 2011.
"Di bidang kebudayaan dan pariwisata (Budpar) anggaran kita masih konservatif, untuk ini kita harus berkonsentrasi dan fokus pada program-program strategis, " kata Menbudpar Jero Wacik ketika menyampaikan kata pengantar dalam Rapat Kerja (Raker) dengan Komisi X DPR-RI yang dipimpim Ketua Komisi X Mahyuddin NS di Gedung DPR/MPR Senayan Jakarta, Rabu (8/6).
Menbudpar Jero Wacik mengatakan, salah satu program strategis yang menjadi fokus kegiatan dalam TA 2012 adalah pembentukan karakter bangsa melalui sarana seni budaya dan film. "Kita akan fokus pada pembentukan karater bangsa terutama di kalangan generasi muda melalui seni budaya dan film di antaranya dengan menyelenggarakan lomba lukis dan cipta puisi anak-anak tingkat nasional yang tahun lalu diadakan berturut di Istana Cipanas, Istana Bogor, dan Istana Tampaksiring Bali," kata Menbudpar.
Pada kesempatan itu Menbudpar Jero Wacik menyampaikan laporan kepada Anggota Dewan tentang capaian bidang kebudayaan dan pariwisata antara lain di bidang film tahun 2010 produksi film nasional sebanyak 77 judul film dan target tahun 2011 dan 2012 masing-masing sebanyak 100 film judul film. Untuk inventarisasi cagar budaya tahun 2010 sebanyak 1.108 karya budaya, target 2011 dan 2012 sebanyak 1.000 dan 1.200 karya budaya. "Kita optimis target 100 film tahun ini akan tercapai, karena jumlah produksi film nasional kita pada posisi April sudah 35 judul film," kata Menbudpar Jero Wacik.
Capaian di bidang pariwisata, untuk kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) tahun 2010 sebanyak 7, 007 juta dengan perolehan devisa US$ 7,6 miliar, sedangkan target 2011 sebesar 7,7 juta wisman dengan perolehan devisa US$ 7,78 miliar, dan tahun 2012 sebanyak 8 juta wisman dengan perolehan devisa US$ 8,16 miliar. Sedangkan untuk pergerakan wisatawan nusantara (wisnus) tahun 2010 sebanyak 234 juta perjalanan dengan pengeluaran sebesar 150,49 triliun, sementara target wisnus tahun 2011 dan 2012 masing-masing sebesar 237 juta dengan pengeluaran Rp 154,05 triliun dan 245 juta perjalanan dengan pengeluaran Rp 171,05 triliun.
Untuk keterangan lebih lanjut silakan menghubungi Ka.Pusformas Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata
Pewarta: Masnang
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2011