Jakarta (ANTARA) - Film-film terbaik yang sukses di ajang kompetisi internasional akan hadir di KlikFilm sepanjang Januari 2022.

"A Hero", "Mass", "Random Act Of Violence", "Luzzu", dan "The Book of Fish" yang mendominasi penghargaan Korean Association of Film Critics Awards 2021, dapat disaksikan mulai bulan ini.

Selain karya sineas dunia, film lokal seperti "Cek Ombak", "Enam Batang" dan "Ada Mertua di Rumahku" juga siap tayang di KlikFilm.

Berikut ini adalah daftar film dan sinopsis singkat tayangan terbaru yang hadir sepanjang Januari di KlikFilm, dikutip dari siaran resmi pada Senin:

Baca juga: Daftar film 2022 yang paling dinantikan menurut survei Fandango


"Cek Ombak"

Film ini disutradarai oleh Suroso MYS di bawah rumah produksi independen, Merpati Film. "Cek Ombak" merupakan adaptasi dari novel berjudul sama di platform Kwikku karya Rina F. Ryanie.

Film yang dibintangi oleh Bryan Domano dan Hanggini ini, menceritakan tentang Igo dan Kika yang ingin mengaku di depan orangtuanya masing-masing bahwa mereka pacaran.

Ternyata Rosa mamanya Kika dan papanya Igo pacaran, menikah dan tinggal satu rumah. Igo dan Kika mati-matian mengubah perasaannya karena serumah bukan sebagai sepasang kekasih, tapi harus sebagai kakak-adik.

"Enam Batang"

Film yang dibintangi oleh Omar Daniel, Angela Gilsha dan Ersya Aurelia ini, bercerita tentang sosok Arya dan Niken, pasangan suami istri yang hidup bahagia.

Kehidupan mereka baik-bak saja hingga suatu hari, Arya menghadiri reuni kampusnya bersama Niken, dan bertemu dengan Maia, mantan Arya. Sejak saat itu, keadaan tidak sama lagi.

Baca juga: Daftar film favorit Barack Obama tahun ini

"The Book of Fish"

"The Bookof Fish" mendominasi penghargaan Korean Association of Film Critics Awards 2021. Salah satunya adalah memenangkan kategori Film Terbaik.

Selain memenangkan kategori Film Terbaik di Korean Association of Film Critics Awards, ada beberapa nominasi lain yang berhasil diraih antara lain, Aktor Terbaik oleh Sol Kyung Gu, Skenario Terbaik oleh Kim Se Gyeom, dan Pengahargaan FIPRESCI diraih oleh Lee Joon Ik.

Film "The Book of Fish" diangkat berdasarkan kisah nyata Jung Yak Jeon dan Jang Chang Dae. Alur cerita film ini berasal dari buku bertajuk "Jasaneobo" yang merupakan karya Jung Yak Jeon.

Film bertema sejarah ini berlatar era Joseon pada tahun 1801 yang berkisah tentang Jung Yak Jeon (Sol Kyung Gu), seorang cendikiawan yang diasingkan ke Pulau Heuksando selama Penganiayaan Katolik tahun 1801 di masa pemerintahan Raja Sunjo dari Joseon.

Di sana, dia menulis ensiklopedia pishine berjudul "Jasaneobo". Dalam film, ada karakter fiksi bernama Chang-dae (Byun Yo-han), seorang nelayan muda, konservatif dan bersemangat untuk belajar.

Baca juga: Festival Film Sundance 2022 umumkan daftar film yang akan diputar

Berbeda dengan film kebanyakan, "The Book of Fish" ditayangkan dengan warna hitam putih. Film ini juga melibatkan sederet aktor populer yang kualitas aktingnya tidak perlu dipertanyakan lagi. Untuk posisi pemeran utama diperankan oleh Sol Kyung Gu dan Byun Yo Han.

Sedangkan, untuk pemeran pendukung dibintangi oleh Lee Jung Eun, Min Do Hee, Kang Ki Young, dan Kim Jung Seok.

"The Book of Fish" sendiri diarahkan langsung oleh sutradara Lee Joon Ik yang dikenal telah memproduksi berbagai film populer, seperti "Hope", "The Throne", "Anarchist from Colony", dan "Sunset in My Hometown". Film ini juga menjadi ajang reuni bagi Joon Ik dan Sol Kyung Gu yang sebelumnya pernah terlibat proyek film yang sama bertajuk "Hope".

"A Hero"

Ini merupakan film Iran 2021 yang ditulis dan diarahkan oleh Asghar Farhadi, dan dibintangi oleh Amir Jadidi, Mohsen Tanabandeh dan Alireza Jahandideh.

Pada Juni 2021, film tersebut terpilih berkompetisi untuk Palme d'Or. Pada Festival Film Cannes 2021, "A Hero" memenangkan Grand Prix. Film ini juga terpilih sebagai perwakilan Iran untuk Film Internasional Terbaik pada Academy Awards ke–94.

Film "A Hero" menceritakan tentang sosok Rahim yang sedang menjalani masa tahanan karena utang yang dia tak dapat bayar. Ketika pada masa bebas dua hari, dia mencoba meyakinkan para kreditur untuk menarik tuntutan terhadapnya. Tetapi keadaan tak sesuai dengan apa yang telah direncanakan.

Baca juga: Daftar pemenang Piala Citra di Festival Film Indonesia 2021

Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022