Jakarta (ANTARA) - Dalam sepekan ini kasus infeksi virus corona tipe SARS-CoV-2 varian Omicron di wilayah Indonesia bertambah, vaksinasi COVID-19 dosis lengkap sudah mencakup 114 juta warga, dan Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca-Imunisasi menyatakan bahwa hingga saat ini belum ada kasus kematian yang terjadi akibat vaksinasi.
Selain itu ada warta lain mengenai infeksi Omicron dan vaksinasi yang bisa disimak kembali dalam rangkuman berita berikut.
Kasus Omicron di Indonesia bertambah 68 orang
Jumlah orang yang terinfeksi virus corona tipe SARS-CoV-2 varian Omicron di Indonesia bertambah 68 orang menjadi 136 orang Jumat (31/12) dan mayoritas terjadi pada pelaku perjalanan dari luar negeri menurut pejabat Kementerian Kesehatan.
Penderita infeksi Omicron di Indonesia kebanyakan sudah divaksinasi
Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmizi mengemukakan bahwa 74 persen dari kasus infeksi virus corona tipe SARS-CoV-2 varian Omicron di Indonesia dialami oleh warga yang sudah mendapat vaksinasi COVID-19 dosis lengkap.
Dia juga mengatakan bahwa pasien yang terinfeksi varian virus itu umumnya tidak mengalami gejala sakit atau hanya mengalami gejala ringan. "Artinya varian Omicron memiliki tingkat penularan yang tinggi tapi dengan risiko sakit berat yang rendah," katanya.
Kemenkes berhasil menyuntikkan 280 juta dosis vaksin COVID-19 pada akhir 2021
Kementerian Kesehatan RI menutup tahun 2021 dengan kesuksesan menyuntikkan 280 juta dosis vaksin COVID-19 kepada warga. "Apresiasi terbesar untuk teman-teman di lapangan. Dengan kekuatan modal sosial, kita bisa mencapai 280 juta dosis vaksinasi di akhir tahun 2021," kata Juru Bicara Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi.
114 juta penduduk Indonesia telah dapat vaksinasi COVID-19 dosis lengkap
Satuan Tugas Penanganan COVID-19 melaporkan jumlah warga yang telah mendapat vaksinasi COVID-19 dosis lengkap di Indonesia hingga Sabtu siang hari pertama tahun 2022 mencapai 114.039.438 orang, bertambah 364.111 orang dari hari sebelumnya. Sedangkan jumlah penerima vaksinasi dosis pertama tercatat bertambah 778.365 orang menjadi total 161.861.222 orang.
Komnas KIPI: Belum ada kasus meninggal akibat vaksinasi COVID-19
Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca-Imunisasi (Komnas KIPI) menyatakan bahwa hingga saat ini belum ada kasus kematian yang terjadi akibat vaksinasi COVID-19 di Indonesia. "Hingga 30 November 202 ada sebanyak 363 KIPI serius yang dilaporkan di seluruh provinsi di Indonesia. Namun kasus meninggal (sampai saat ini) belum ada," kata Ketua Komnas KIPI Prof Hindra Irawan Satari.
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2022