Padang  (ANTARA News) - Jarak yang ditempuh pada Tour de Singkarak (TDS) yang pada 2011 mencapai total 800km akan diperpanjang sehingga bisa menyinggahi seluruh kota dan kabupatan yang ada di Sumatera Barat.

"Sangat memungkinan untuk menambah jarak Tour de Singkarak tahun depan sehingga bisa melewati seluruh 18 kota dan Kabupaten di Sumbar. Ini hanya masalah teknis," kata Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno usai membuka Tour de Singkarak 2011 di Taman Budaya Padang, Senin.

Menurut Irwan yang juga mantan Ketua Komisi X DPR RI itu, sebelum Tour de Singkarak 2011 digelar, kabupaten yang lain seperti Pesisir Selatan, Dharmasraya dan Pasaman sempat ngotot agar daerah mereka juga dilalui.

"Semua kabupaten minta agar daerah mereka dilalui, tapi untuk event tahun ini belum memungkinan dan diharapkan semua daerah nantinya bisa diakomodir secara perlahan," kata Irwan.

Sementara itu Menbudpar Jero Wacik yang membuka event tersebut secara resmi mengatakan, terdapat kendala untuk memperpanjang masing-masing etape karena jarak antara satu kota dengan kota lainnya memang sangat dekat.

"Tentu sulit jika semua kota yang disinggahi menjadi tempat start dan finish serta menjadi tempat penginapan seluruh peserta karena nanti akan ada 12 etape," kata Jero Wacik.

Melihat kondisi tersebut dan jika memang ingin jarak setiap etape diperpanjang, maka salah satu kota harus rela jika daerah mereka hanya dilalui dan tidak menjadi tempat finish dan start.

Sebagai contoh, jarak etape antara Kota Batusangkar dan Padangpanjang hanya 39km dan merupakan etape paling pendek pada event TDS 2011 tersebut.

Sementara etape paling panjang hanya berjarak 125km, yaitu etape III antara Pariaman dan Bukitinggi.

Sebelumnya, Robin Cassuto, konsultan TDS asal ASO (Amaury Sport Organization), sebuah event organiser dari Perancis, juga menyoroti terlalu pendeknya etape.

"Karakter alam pada tur ini sebenarnya sangat bagus karena melalui jalan berbukit-bukit dan menyusuri danau. Tapi etape yang dilalui terlalu pendek," kata Cassuto, pria asal Perancis itu.

Jarak etape tersebut sangat berbeda dengan Tour de France yang satu etape mencapai 200 km lebih dengan jarak tempuh mencapai empat jam.

"Tapi secara perlahan, saya yakin Tour de Singkarak bisa ditingkatkan lebih baik lagi, apalagi event ini didukung penuh oleh pemerintah," katanya.

Tour yang menyediakan hadiah total Rp750 juta itu, Senin, menggelar etape pertama (cirkuit race) di dalam kota Padang sejauh 61km, yaitu mengitari lintasan dengan panjang 12km.

Pada etape hari kedua, Selasa, para peserta akan berlomba menempuh jarak 105km antara Kota Padang dan Pariaman.
(a032)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011