Menurut dia, apa yang disampaikan tersebut adalah bentuk pembunuhan karakter terhadap Agus yang merupakan anak muda yang memiliki kapasitas dan memiliki prestasi, baik secara akademik maupun militer.

Jakarta (ANTARA News) - Ketua DPP Partai Demokrat Nurhayati Ali Assegaf menyesalkan adanya petinggi Partai Golkar yang mengaitkan Mr A dengan Agus Harimurti Yudhoyono.

"Ada petinggi Golkar yang menyebut Agus Harimurti sebagai Mr A, sungguh disesalkan," kata Nurhayati di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin.

Anggota DPR RI itu berpendapat pernyataan dari petinggi Partai Golkar itu sangat tidak relevan dan tidak terkait sama sekali dengan Agus Harimurti.

"Agus tak ngerti sama sekali dengan apa yang terjadi. Dia tidak tahu soal politik. Sangat tidak relevan pernyataan petinggi Golkar yang menyebutkan nama Agus Harimurti sebagai Mr A," ujarnya.

Menurut dia, apa yang disampaikan tersebut adalah bentuk pembunuhan karakter terhadap Agus yang merupakan anak muda yang memiliki kapasitas dan memiliki prestasi, baik secara akademik maupun militer.

"Agus itu anak muda yang membanggakan bangsa ini dengan sejumlah penghargaan internasional, lulusan terbaik di Harvard University, meraih tiga penghargaan dari AS dalam bidang militer. Jangan sampai anak muda berprestasi dijatuhkan dengan cara-cara yang tidak elegan," kata Nurhayati.

Ia menjelaskan, apa yang disampaikan oleh Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Ramadhan Pohan dengan menyebut Mr A dibalik kisruh yang menimpa PD, bukan diartikan sebagai inisial seseorang.

"Kita bicara Mr A, tidak harus inisialnya A, bisa saja Mr A adalah panggilan terhadap seseorang. Misalnya kita memanggil si Polan, si Badu atau si A, si B atau si C," kata politisi Demokrat itu.

Sebelumnya, Ketua DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie sambil bercanda menyebutkan bahwa Mr A tersebut adalah Agus Harimurti Yudhoyono. (zul)

Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2011