Selama Januari-April 2011, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), ekspor nonmigas sudah mencapai 50,03 miliar dolar AS atau naik 29,34 persen dibanding periode yang sama tahun 2010.
Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah menargetkan tahun 2012 ekspor nonmigas tumbuh antara 12,3 persen sampai 13,5 persen, demikian kata Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI, di Jakarta, Senin.
"Untuk mendapatkan pertumbuhan yang berkualitas perlu ditingkatkan promosi ekspor, perbaikan iklim usaha perdagangan, daya saing ekspor dan peningkatan kemampuan diplomasi perdagangan internasional," jelas Mari.
Target pertumbuhan ekspor nonmigas yang ditetapkan untuk tahun 2012 lebih tinggi dari target pertumbuhan yang ditetapkan untuk tahun 2011 yakni antara 11 persen sampai 12 persen.
Selama Januari-April 2011, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), ekspor nonmigas sudah mencapai 50,03 miliar dolar AS atau naik 29,34 persen dibanding periode yang sama tahun 2010.
Pada 2010 realisasi pertumbuhan ekspor nonmigas jauh melebihi target yang ditetapkan pemerintah sebesar tujuh persen sampai 8,5 persen.
Menurut data BPS, sepanjang tahun 2010 nilai ekspor nonmigas tercatat mencapai 129,68 miliar dolar AS atau tumbuh 33,02 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Lebih lanjut Mari menjelaskan Kementerian Perdagangan mengajukan alokasi anggaran untuk mendukung upaya peningkatan pertumbuhan ekspor nonmigas tahun 2012.
Dalam hal ini Kementerian Perdagangan antara lain mengusulkan pemberian alokasi anggaran Rp201,59 miliar atau 10 persen dari total pagu indikatif untuk peningkatan perdagangan luar negeri.
Kementerian Perdagangan juga mengusulkan pengalokasikan anggaran sebesar Rp358,09 miliar untuk pengembangan ekspor nasional dan Rp115,26 miliar untuk peningkatan kerjasama perdagangan internasional.(M035)
(ANTARA)
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2011