New York (ANTARA News) - Dolar jatuh terhadap euro pada Selasa waktu setempat karena harapan bahwa Yunani bisa menerima bailout (talangan) baru, namun naik terhadap yen setelah lembaga pemeringkat Moody`s mengatakan dapat menurunkan rating utang Jepang.

Mata uang tunggal Eropa diperdagangkan pada 1,4397 dolar sekitar 21.00 GMT (Rabu 04.00 WIB), naik dari 1,4282 dolar pada waktu yang sama Senin.

Terhadap unit Jepang, dolar melompat menjadi 81,50 yen dari 80,94 yen pada Senin.

Pasar berdengung dengan harapan resolusi krisis utang Yunani,

dipicu oleh laporan Wall Street Journal pada Selasa yang mengatakan Jerman sedang mempertimbangkan meninggalkan dorongan untuk penjadwalan awal obligasi Yunani dan menunjukkan fleksibilitas pada bantuan baru.

Harian terlaris Yunani, Ta Nea, pada Selasa, mengutip sumber di Brussels, bahwa negara itu akan menerima pinjaman baru dengan imbalan tambahan pengurangan pengeluaran dan tingkat yang lebih cepat dari privatisasi.

"Pendirian politik Jerman jatuh sejalan dengan desakan Bank Sentral Eropa yang tidak boleh ada bentuk restrukturisasi utang atau penjadwalan kembali utang Yunani," kata Ray Attrill di BNP Paribas.

Itu tanda menggembirakan bagi negara-negara yang berkeberatan seperti Belanda dan Swedia, ia menambahkan.

Berlin telah menahan bailout kedua untuk Yunani, yang menghadapi kesenjangan pendanaan sekitar 60 miliar euro karena tampaknya Athena tidak mungkin akan dapat kembali ke pasar tahun depan untuk melunasi utang karena awalnya diramalkan dana penyelamatan Uni Eropa-IMF di bawah 110-miliar euro yang diumumkan pada Mei 2010.

Pertemuan para menteri keuangan zona euro Rabu di Wina akan membahas masalah utang Yunani, termasuk kemungkinan bantuan segar, seorang sumber Eropa mengatakan kepada AFP, Selasa.

Agenda mereka akan mencakup situasi keuangan Yunani dan bantuan baru yang mungkin berdasarkan draft laporan oleh para ahli dari Komisi Eropa, Dana Moneter Internasional dan Bank Sentral Eropa, kata sumber itu.

Sementara itu, dolar naik terhadap yen yang merosot setelah Moody`s mengatakan bisa memangkas rating utang Jepang dalam waktu tiga bulan.

Lembaga pemeringkat juga menyuarakan keraguan bahwa para pemimpin bangsa itu akan mampu mengatasi utang negara industri terbesar.

Utang pemerintah Jepang sudah dua kali ukuran dari sekitar lima triliun dolar ekonominya dan diperkirakan meningkat dengan biaya rekonstruksi dari gempa dan tsunami 11 Maret serta bencana nuklir.

Pada akhir perdagangan New York terhadap mata uang Swiss, dolar diambil 0,8534 franc, sedikit naik dari 0,8522 franc akhir Senin.

Pound bergeser ke 1,6446 dolar dari 1,6475 dolar.  (A026/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011