Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengapresiasi upaya berbagai perusahaan dalam mendorong percepatan vaksinasi COVID-19 di Indonesia, melalui program vaksinasi terhadap lebih dari 200.000 orang penerima vaksin.

"Saya mengapresiasi program tanggap terhadap kebencanaan ini, karena telah mampu mendorong partisipasi nyata perusahaan dalam melawan COVID-19," kata Wapres di acara Anugerah Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (Proper) Tahun 2021 di Istana Wapres Jakarta, Selasa.

Program vaksinasi yang dilakukan berbagai perusahaan tersebut telah tercatat mencapai lebih dari 230.000 orang penerima dosis pertama dan hampir 167.000 orang penerima dosis kedua.

Wapres juga mengapresiasi penerapan kriteria sensitivitas dan daya tanggap kebencanaan sebagai indikator bagi perusahaan penerima Penghargaan Proper Tahun 2021.

"Kriteria ini sangat humanis, karena meminta komitmen dari pimpinan perusahaan agar memberikan perlindungan kepada karyawannya," tukasnya.

Baca juga: Wapres: Indonesia harus beri contoh kerja sama perubahan iklim

Baca juga: Wapres serahkan Penghargaan Proper Tahun 2021


Selain memberikan perlindungan melalui vaksinasi COVID-19, Wapres mendukung dengan tidak adanya pemutusan hubungan kerja dari pimpinan perusahaan kepada karyawan di tengah pandemi.

"Serta untuk tidak melakukan pemutusan hubungan kerja dan meningkatkan program pemberdayaan masyarakat dalam rangka pemulihan akibat dampak pandemi," katanya.

Proper bertujuan untuk mendorong ketaatan industri terhadap peraturan perundangan di bidang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup. Peringkat Proper terbagi menjadi dua kategori, yaitu ketaatan (Biru, Merah, Hitam) dan beyond compliance (Emas dan Hijau).

Capaian tingkat ketaatan perusahaan terhadap peraturan lingkungan hidup di 2021 ialah 645 perusahaan kategori Proper Merah, 1.670 perusahaan kategori Proper Biru, 186 perusahaan kategori Proper Hijau serta 47 perusahaan kategori Proper Emas.

"Saya berharap prestasi ini terus dijaga dan ditingkatkan. Jika ada perusahaan yang masih mendapatkan peringkat merah, saya meminta untuk bekerja keras demi mengejar ketertinggalannya, sehingga dapat memenuhi standar lingkungan sebagaimana tertuang dalam berbagai peraturan pemerintah," ujar Wapres.

Pewarta: Fransiska Ninditya
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2021