Buenos Aires (ANTARA) - Kasus terkonfirmasi COVID-19 di Argentina nyaris naik dua kali lipat pada Senin (27/12) sejak Jumat menjadi 20.263 infeksi, menurut kementerian kesehatan negara itu.
Angka tersebut adalah yang tertinggi dalam hampir enam bulan setelah varian Omicron menyebar ke seluruh dunia.
Pada Jumat, pemerintah Argentina sudah mencatatkan 11.181 kasus baru COVID-19.
Sementara pemerintah memublikasikan jumlah kasus harian pada akhir pekan, angka-angka itu cenderung lebih rendah ketimbang pada hari kerja.
Baca juga: Argentina berjuang atasi COVID-19 saat jumlah kematian capai 100 ribu
Pemerintah Argentina belum menyebutkan berapa banyak kasus baru terkait varian Omicron yang penularannya tinggi dan juga sudah terdeteksi di sebagian besar negara tetangga.
Paraguay melaporkan kasus pertamanya pada Senin.
Lonjakan baru-baru ini di Paraguay masih di bawah angka infeksi harian Argentina.
Pada 1 Juli, Argentina melaporkan 41.080 kasus baru, menurut data Reuters.
Baca juga: Laboratorium Argentina produksi setengah juta dosis vaksin Sputnik V
Namun, kematian belum melonjak di Argentina, menurut kementerian kesehatan.
Negara itu sudah memvaksin 70 persen penduduknya dengan dosis lengkap dan akhir-akhir ini tengah menawarkan suntikan booster kepada pekerja garis depan dan warga berusia di atas 60 tahun.
Amerika Tengah secara umum merupakan wilayah yang paling banyak divaksin di dunia, setelah beberapa gelombang COVID-19 yang menghancurkan.
Sumber: Reuters
Baca juga: Kini giliran Argentina yang laporkan kasus pertama Omicron
Baca juga: Kasus COVID hampir 5 juta, Argentina longgarkan pembatasan
Penerjemah: Juwita Trisna Rahayu
Editor: Mulyo Sunyoto
Copyright © ANTARA 2021