Pendeta Edy Susanto dalam khutbah Natal pada Sabtu (25/12) yang disampaikan melalui saluran video menekankan pentingnya kasih sayang yang tanpa mengenal derajat, pangkat, jabatan atau status.
"Umat Nasrani di China juga harus selalu menyebarkan kasih dan membantu sesama," kata pendeta yang pernah bertugas di Beijing itu.
Acara dilanjutkan dengan perkenalan pejabat KBRI Beijing yang baru, yakni Atase Darat Kolonel (Kav) I Gede Masa dan Atase Laut Kolonel (Mar) Yulindo. Keduanya masing-masing menggantikan posisi Atase Udara Kolonel (Pnb) Eko Adi Nugroho dan Atase Darat Kolonel (Mar) Siswo Harsono.
Kedua pejabat militer TNI baru tersebut mulai berkantor pada Senin setelah melakukan karantina selama hampir sebulan.
Dengan bergabungnya dua pejabat baru itu, maka atase militer di KBRI Beijing terdiri dari tiga matra, yakni udara, laut, dan darat. Atase Pertahanan KBRI Beijing dijabat oleh Marsekal Pertama TNI Bayu Hendra Permana yang merupakan jenderal bintang satu TNI Angkatan Udara.
Rangkaian kegiatan yang dihadiri Duta Besar RI untuk China Djauhari Oratmangun beserta istri itu ditutup dengan santap malam bersama para tamu undangan dari kalangan KBRI dan warga negara Indonesia.
Acara tersebut digelar dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Para tamu harus menunjukkan kode kesehatan digital yang tersimpan dalam ponsel masing-masing.
Baca juga: KBRI Beijing gelar Natal Bersama
Baca juga: Umat Kristiani di China rayakan malam Natal
Baca juga: Malam Natal, Beijing makin meriah
Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2021
