Beijing (ANTARA News/Xinhua-OANA) - Pemilik restoran yang dengan sengaja menambahkan bahan yang tak bisa dimakan ke dalam makanan dan minuman mereka akan menghadapi hukuman berat, termasuk kurungan badan, demikian keterangan pengawas makanan di China, Jumat (27/5).
Hukuman lain bagi para pemilik restoran itu dapat meliputi pencabutan izin operasi dan penyitaan makanan yang tercemar serta penghasilan dari penjualan makanan semacam itu, kata Wakil Direktur Lembaga Obat dan Makanan Negara (SFDA) Bian Zhenjia ketika berbicara dalam satu konferensi nasional tentang pengaturan bahan makanan yang tidak sah.
Ia menyatakan prioritas utama SFDA ialah mengatur penggunaan bahan tidak sah yang dimasukkan ke dalam makanan dan memantau penggunaan bahan tambahan pada makanan dalam kegiatan yang berkaitan dengan keselamatan makanan tahun ini.
Para pemilik restoran yang kedapatan menggunakan bahan makanan yang tak terdaftar atau menggunakan bahan makanan tambahan akan dimasukkan ke dalam "daftar hitam" , kata Zhenjia. Ia berikrar akan meningkatkan penerapan hukum.
SFDA sebelumnya memerintahkan semua pemilik restoran berjanji mereka takkan menggunakan bahan makanan tambahan yang tidak sah atau menambahkan bahan yang berbahaya bagi kesehatan manusia.
Pada Rabu (25/5), lembaga tersebut mengumumkan perjalanan inspeksi memeriksa pelaksanaan instruksi itu, demikian Xinhua-OANA melaporkan. (C003/A011/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011