Jakarta (ANTARA) - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat realisasi penerimaan pajak sejak Januari hingga 21 Desember 2021 mencapai Rp1.192,36 triliun atau sebesar 96,97 persen dari target APBN, yakni Rp1.229,6 triliun.
"Sejumlah 93 Kantor Pelayanan Pajak (KPP) di seluruh wilayah Indonesia telah berhasil mencapai target penerimaan pajak lebih dari 100 persen dari target yang telah ditetapkan pada masing-masing KPP," kata Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat DJP Kemenkeu Neilmaldrin Noor dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis.
Ia membeberkan 93 KPP tersebut antara lain KPP Pratama Blitar, KPP Pratama Mamuju, KPP Pratama Menteng Satu, KPP Pratama Jakarta Pancoran, KPP Pratama Jakarta Pluit, KPP Pratama Jakarta Cilandak, KPP Pratama Tuban, KPP Pratama Situbondo, dan KPP Pratama Malang Utara.
Kemudian, KPP Pratama Barabai, KPP Pratama Toli-Toli, KPP Pratama Gorontalo, KPP Pratama Medan Belawan, KPP Wajib Pajak Besar Empat, KPP Madya Palembang, KPP Pratama Perusahaan Masuk Bursa, KPP Pratama Tangerang Barat, KPP Pratama Cilegon, serta KPP Pratama Jakarta Gambir Tiga.
Neilmaldrin menambahkan, KPP lainnya yaitu KPP Pratama Jakarta Tanah Abang Satu, KPP Pratama Sumedang, KPP Pratama Bekasi Utara, KPP Pratama Pamekasan, KPP Pratama Jember, KPP Pratama Probolingo, KPP Pratama Singkawang, KPP Pratama Sintang, dan KPP Pratama Kubu Raya.
Selain itu, sejumlah tiga Kantor Wilayah telah berhasil mencapai target penerimaan pajak sebesar lebih dari 100 persen dari target yang telah ditetapkan, yaitu Kantor Wilayah DJP Jakarta Selatan I, Kantor Wilayah DJP Jakarta Khusus, dan Kantor Wilayah DJP Wajib Pajak Besar.
Maka dari itu, DJP terus berupaya memenuhi target penerimaan negara melalui seluruh instansi vertikal yang dimiliki.
"Kami mengharapkan dukungan dari seluruh komponen masyarakat agar DJP dapat mencapai target penerimaan pajak nasional sesuai yang telah ditetapkan," tutup Neilmaldrin.
Pewarta: Agatha Olivia Victoria
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2021