United di Mata Messi

London (ANTARA News) - Pemain depan asal Argentina, Lionel Messi memandang bahwa Manchester United akan tampil lebih kuat dan lebih berkualitas ketika menghadapi Barcelona dalam final Liga Champions 2011 di Stadion Wembley pada Sabtu malam waktu setempat.

Kedua tim pernah berjumpa pada final Liga Champions 2009 yang digelar di Roma. Tentunya, United sekarang ini berbeda dengan United pada 2009, kata Messi seperti dikutip dari laman ESPN.

Messi menyarangkan gol kedua di Roma saat Barca menekuk United dengan skor 2-0. Meskipun baru menjalani musim pertamanya, Pep Guardiola membayar kontan kepercayaan Barca dengan "treble" yakni Primera Division, Copa del Rey dan Liga Champions.

"Saya punya kenangan manis ketika menjalani laga final di Roma. Itu masa lalu," kata Messi. "Semua laga final akan berbeda. Ini tentu sama sekali berbeda satu sama lain. United telah berubah dalam susunan pemainnya."

Messi juga menolak klaim bahwa Iblis Merah tampil lebih lemah ketimbang dua tahun lalu. "Mereka menjuarai Liga Utama Inggris dan meluncur ke final Liga Champions," katanya. "Mereka tampil sebagai tim yang kuat karena mereka punya sejumlah pemain berkualitas, utamanya di lini depan. Mereka pasti berusaha menang."

Kata Messi, Barca akan memanfaatkan sejumlah kelemahan dari pelatih Manchester United Alex Ferguson. "Saya tidak tahu bagaimana mereka akan tampil. Yang jelas, mereka akan tampil istimewa dan kami akan meladeninya," katanya pula.

Pep Guardiola kini terus mempelajari tayangan video dari sejumlah laga United, termasuk pertandingan final di Roma pada 2009. "Kami terus menyaksikan tayangan video itu," katanya.

"Mereka tampil lebih baik dari kami ketika babak pertama, meskipun Samuel (Eto'o) mampu mencetak satu gol. Waktu itu, mereka mampu mendominasi pertandingan. Babak kedua, kami berusaha memanfaatkan sejumlah peluang."

Pep menyadari bahwa Ferguson akan terus meningkatkan lini pertahanan. "Saya akan melihat tayangan ketika United berhadapan dengan Schalke dalam putaran kedua di Old Trafford. Waktu itu, mereka menang dengan mudah meskipun waktu itu mereka punya sembilan peluang mencetak gol," katanya.

"Saya tidak akan membuat sembilan peluang, karena kami tim yang relatif kecil. Mereka (United) punya sejumlah pemain berkelas, seperti Dimitar Berbatov, Chicharito (Javier Hernandez), Wayne Rooney, Paul Scholes, Ryan Giggs. Dan masih banyak pemain berkelas lainnya," kata Pep.
(A024)