"Katalog gen mikroba global ini berperan penting dalam mengeksplorasi hubungan antara mikroorganisme dan kesehatan manusia," kata Zhao Xingming. Zhao adalah pemimpin tim kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) biomedis dari Institute of Science and Technology for Brain-Inspired Intelligence di Universitas Fudan.
Dia menambahkan bahwa berdasarkan katalog tersebut, tim peneliti akan mempelajari lebih lanjut tentang dampak mikroba pada kognisi dan perilaku otak manusia bekerja sama dengan sejumlah lembaga penelitian dan lembaga medis klinis dari dalam dan luar negeri.
Para peneliti dari China, Jerman, Spanyol, Amerika Serikat, dan Inggris membuat sebuah katalog gen mikroba global terlengkap hingga saat ini dari 13.174 metagenom yang tersedia untuk publik di 14 habitat utama berdasarkan konsep mikrobioma global.
Studi ini mengungkapkan bahwa sebagian besar gen bersifat spesifik untuk satu habitat. Fraksi gen kecil yang ditemukan di beberapa habitat memiliki gen dan penanda resistensi antibiotik untuk elemen genetik bergerak.
Pewarta: Xinhua
Editor: Desi Purnamawati
Copyright © ANTARA 2021
