Tunis (ANTARA News) - Kebakaran menewaskan empat orang Eritrea di sebuah kamp pengungsi di Tunisia dekat perbatasan dengan Libya, Minggu, yang menyulut protes atas kondisi buruk di tempat itu, kata beberapa sumber keamanan.
Ribuan orang yang melarikan diri dari kekerasan di Libya berada di kamp pengungsi itu di Choucha, tujuh kilometer dari perbatasan Tunisia-Libya.
Sejumlah saksi mengatakan, kebakaran itu menghancurkan 21 tenda di kamp pengungsi tersebut.
Mayat korban tewas dibawa ke sebuah rumah sakit di Ben Guerdane, kota terdekat dengan perbatasan.
Setelah kebakaran itu, ratusan pengungsi berdemonstrasi untuk memprotes kondisi buruk yang mereka alami, demikian Reuters melaporkan. (M014/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011