Wartawan ANTARA News dari lokasi kejadian melaporkan, di antara penumpang yang terjebak itu pingsan karena takut dan panik saat wahana tersebut tiba-tiba macet total di udara.
Apalagi mereka baru bisa diturunkan satu jam kemudian dengan menggunakan peralatan seadanya, seperti tangga, kursi, dan tali. "Sampai satu jam kami di udara tanpa ada pertolongan sedikit pun," kata Yuli Aliandra (22), salah satu penumpang wahana Tornado yang turut menjadi korban dalam peristiwa itu.
Menurut gadis asal Surabaya itu, peristiwa tersebut terjadi saat wahana Tornado berputar untuk yang kedua kalinya. "Pada putaran pertama sempat terhenti, lalu jalan lagi. Tapi pada putaran kedua berhenti total," katanya menuturkan.
Beruntung pada putaran kedua ini, posisi para penumpang miring, tidak terbalik seperti pada putaran-putaran berikutnya sehingga saat menurunkannya pun tidak terlalu sulit.
Setelah diturunkan dari lokasi kejadian, pihak pengelola Jatim Park mendata nama, alamat, dan nomor telepon para korban. "Tapi saya tidak mengerti untuk apa pendataan itu. Yang jelas pihak Jatim Park tidak memberikan apa pun," kata Yuli.
Sementara itu Asisten Manajer Jatim Park Batu, Slamet Budi Wahono mengatakan, peristiwa itu akibat aliran listrik tidak stabil. "Karena aliran listrik itulah, wahana Tornado tidak bisa berjalan," katanya beralasan.
Menurut dia, wahana tersebut selalu dicek oleh teknisi yang didatangkan secara khusus dari Dunia Fantasi (Dufan), Jakarta, sebelum dioperasikan. "Tidak ada masalah dengan wahana ini, kecuali aliran listrik yang tidak stabil," katanya.
Saat ini beberapa petugas dari Kepolisian Resor Kota (Polresta) Batu diturunkan di lokasi kejadian untuk menyelidiki peristiwa tersebut. Pada saat peristiwa itu terjadi, Jatim Park sedang dipadati pengunjung yang sedang mengisi libur Tahun Baru Imlek 2560 dan musim libur sekolah. (*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009
hem saya sebagai orang batu merasa malu dan kecewa...
1. jatim park tidak ada hubungan sama sekali dengan manajemen ancol.
2. nama tornado hanya istilah, padahal tornado adalah trademark wahana ancol, jadi tornado yg di jatimpark sama sekali/ tdk ada hub dgn tornado ancol
3. pihak maintenant dunia fantasi tidak pernah sama sekali berhub dgn jatim park.
INTINYA: TORNADO DI JATIMPARK TIDAK SAMA (SAMA SEKALI BERBEDA) DGN DI DUNIA FANTASI ANCOL
terimakasih ya..