Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Timur memberikan pelatihan kewirausahaan Jakpreuneur bagi sejumlah warga di Ruang Serbaguna Blok C, Kantor Walikota Jakarta Timur.
Sekretaris Kota Jakarta Timur Fredy Setiawan mengatakan, total 35 warga yang diberikan pelatihan kewirausahaan yang terdiri dari para penjaga masjid (marbot), tunanetra dan kader PKK di Jakarta Timur (Jaktim).
“Saya ingin peserta dalam kegiatan ini setelah mendapatkan pelatihan agar bisa mengimplementasikan langsung, dalam berbisnis intinya mempunyai daya saing dan nilai jual,” kata Fredy Setiawan di Jakarta, Senin.
Fredy menambahkan, pelatihan kewirausahaan itu juga berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan pengusaha Basuki Surojo (Cobaz).
Tujuan pelatihan tersebut dalam rangka peningkatan sumber daya manusia dengan proses strategi pemasaran untuk meningkatkan produk-produk mereka.
"Para peserta mendapatkan materi untuk peningkatan produk usaha mereka, seperti strategi pemasaran, pemasaran melalui media 'online' dan pengemasan," ujar Fredy.
Fredy berharap peserta dapat mengambil manfaat dari pelatihan kewirausahaan tersebut dan nantinya dapat memiliki produk usaha khas Jakarta Timur.
"Saya berharap teman teman yang saat ini mengikuti pelatihan masuk dalam Jakpreuneur
sehingga para peserta bisa mandiri dan usahanya jadi maju dan berkembang, sehingga masyarakat bisa lebih sejahtera," tutur Fredy.
Baca juga: Puluhan Satpol PP Jaktim ikuti pelatihan penyelamatan banjir
Baca juga: 200 petugas ikuti simulasi penanganan banjir di Cipinang Melayu
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021