Kabid Humas Polda Sumatera Utara, AKBP Heru Prakoso ketika dihubungi di Medan, Jumat, mengatakan, dua tahanan yang sudah ditangkap petugas, yakni Joko Susilo dan Maret Arifin Perangin angin, Kamis (19/5) malam di kawasan Bahorok, Kabupaten Langkat dan Pantai Bokek, Kabupaten Deli Serdang.
Sebelumnya, lima orang tahanan Kepolisian Sektor Medan Sunggal, Kamis (19/5) sekitar pukul 03.30 WIB kabur dengan merusak jeruji besi di kamar rumah tahanan institusi hukum tersebut. Tahanan tersebut melarikan diri melalui atap.
Kelima tahanan yang menghilang tersebut, menurut dia, Feriansyah (perkara uang palsu), Ismail (perkara judi), Joko Susilo (perkara melarikan anak perempuan), Anggi Manurung (percobaan pencurian) dan Maret Arifin Perangin angin (perkara sabu-sabu).
Heru mengatakan, ketiga tahanan yang masih belum ditemukan itu, masih terus diburu oleh tim yang telah dibentuk secara khusus dalam menangani pelarian tersebut.
Sampai saat ini, menurut dia, petugas kepolisian telah disebar ke berbagai tempat yang diduga sebagai tempat persembunyian ketiga tahanan itu.
"Ketiga tahanan itu diharapkan agar secepatnya dapat ditangkap kembali, seterusnya dimasukkan ke dalam Rumah Tahanan (Rutan) di Mapolsekta Medan Sunggal," kata mantan Wadirlantas Polda Sumut itu.
Selanjutnya dia mengatakan, kepada tiga tahanan yang melarikan diri, tidak diketahui dimana berada agar dapat menyerahkan diri secara baik-baik ke Mapolsekta Medan Sunggal.
Bagi masyarakat yang melihat ketiga tahanan itu (Feriansyah, Ismail dan Anggi Manurung,red) dapat segera melaporkan pada petugas kepolisian, Polsekta Medan Sunggal dan Polresta Medan.
"Petugas kepolisian saat ini masih bekerja keras di lapangan, dan melakukan penyisiran ke sejumlah tempat
yang diduga lokasi persembunyian tahanan yang menghilang itu," kata Heru.
Ketika ditanya mengenai penangkapan terhadap dua tahanan tersebut, Heru mengatakan, penangkapan terhadap Joko Susilo dan Maret Arifin pada hari itu juga dilakukan (Kamis, 19/5) malam, setelah mereka melarikan diri dari Mapolsekta Medan Sunggal pagi harinya.
Penangkapan tersebut dilakukan secara cepat, setelah tim polisi yang dibentuk tersebut disebar ke sejumlah titik yang dicurigai sebagai lokasi persembunyiaan tahanan itu.
"Tim tersebut masih bekerja ekstra keras untuk mencari tiga lagi tahanan yang kabur itu," kata Heru.
(ANTARA/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011
