Kami harapkan kebersamaan untuk mencegah kasus COVID-19, utamanya varian Omicron

Surabaya (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Jawa Timur berharap kegotongroyongan semua elemen masyarakat untuk mencegah lonjakan kasus COVID-19 di wilayah setempat saat akhir tahun 2021 dan awal 2022.

"Terutama menjelang masa Natal 2021 dan Tahun Baru 2022. Kami harapkan kebersamaan untuk mencegah kasus COVID-19, utamanya varian Omicron," ujar Plh Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono usai rapat koordinasi bersama pejabat Forkopimda di Surabaya, Sabtu.

Berdasarkan arahan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, bahwa menjelang akhir tahun dan menyambut tahun baru masyarakat harus tetap waspada, namun tidak larut dalam kepanikan.

Baca juga: Pemprov Jatim terima bantuan dari Sumut untuk korban terdampak Semeru

"Jangan sampai berhenti pada mematuhi protokol kesehatan, tapi sebisa mungkin meniadakan kegiatan yang memicu kerumunan," ucap mantan Bupati Tulungagung dua periode tersebut.

Pihaknya juga berkomitmen tak akan berhenti melakukan percepatan vaksinasi untuk masyarakat secara masif di seluruh kabupaten/kota di Jatim.

Sesuai data Tim Satgas Penanganan COVID-19 Jatim, vaksinasi dosis pertama telah mencapai 23.595.331 atau 74,14 persen dan dosis kedua mencapai 17.059.648 atau 53,60 persen.

Baca juga: Surabaya terima penghargaan penanganan COVID-19 terbaik karena inovasi

Sementara itu, rakor yang digelar di Mapolda Jatim di Surabaya tersebut dalam rangka kegiatan atau program Operasi Lilin Semeru 2021.

Pemprov Jatim, kata Heru, siap untuk terus mendukung penuh pelaksanaan Operasi Lilin Semeru 2021 yang juga diikuti oleh seluruh pemangku kebijakan terkait di Jatim.

Tercatat 17.926 orang personel gabungan akan dilibatkan, yang rinciannya 9.960 personel Polri, 1.863 personel TNI, 3.346 personel dari pemerintah daerah dan 2.757 orang dari masyarakat umum.

Baca juga: Pemprov Jatim raih anugerah SJTN JIKN dari Badan Arsip Nasional

Personel pengamanan tersebar di berbagai titik, yakni di terminal, pelabuhan, bandara, stasiun, SPBU, tempat wisata, pusat perbelanjaan serta tempat-tempat ibadah.

Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afintajuga menyampaikan tujuan Operasi Lilin Semeru 2021 adalah untuk menciptakan rasa aman dan kondusif bagi seluruh masyarakat.

"Untuk itu perlu ada kerja sama yang bagus antarinstansi. Rasa rasa aman adalah kebutuhan bersama," kata perwira tinggi Polri berpangkat bintang dua tersebut.

Di tempat sama, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto juga turut mendukung penuh Operasi Lilin Semeru 2021, termasuk menyiagakan anggota serta fasilitas lain jika diperlukan.

Baca juga: Pemkot Kediri dukung imbauan Khofifah ASN pakai tenun

Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2021