Lebak (ANTARA) - Masyarakat pelosok desa di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten menerima sembilan bahan pokok gratis yang digulirkan Kementerian Sosial diantar hingga ke rumah keluarga penerima manfaat (KPM) tanpa biaya transportasi.

"Kami tentu merasa senang menerima bantuan sembako gratis itu hingga ke rumah," kata Rohamah (40) warga Desa Sukamanah Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Sabtu.

Penyaluran sembako melalui program Bantuan Pangan Non Tunai ( BNPT) yang diluncurkan Kementerian Sosial cukup membantu untuk kebutuhan pangan keluarga.

Saat ini, bantuan sembako pernah paket dengan tujuh komoditi itu terpenuhi kebutuhan pangan empat anggota keluarga untuk selama dua pekan.

Paket sembako dengan tujuh komoditi itu antara lain beras jenis premium sebanyak 10 kg, daging ayam satu kg, telur satu kg, buah apel setengah kg, bawang merah seperempat kg, jagung setengah kg dan tempe dua lempeng.


"Kami sebagai warga keluarga pra sejahtera (Pra KS tentu bantuan sembako itu cukup meringankan beban ekonomi keluarga," kata Rohamah sambil menyatakan suaminya berprofesi mengojek dengan pendapatan pas-pasan.

Begitu juga Ilyas (50) warga Rangkasbitung Kabupaten Lebak mengaku bahwa dirinya terbantu ekonomi keluarga dengan menerima sembako melalui program BNPT itu terpenuhi kebutuhan pangan selama dua pekan kedepan.


Bahkan, katanya, pendistribusian sembako itu langsung diterima dirumah tanpa antrian di agen warung.

"Kami mengapresiasi agen warung yang ditunjuk pemerintah daerah langsung mendistribusikan sembako ke rumah untuk menghindari kerumunan guna mencegah pandemi, " katanya menambahkan.


Pemilik Agen Warung Desa Sukamanah Rangkasbitung Kabupaten Lebak Romli mengatakan untuk pendistribusian sembako bantuan program BNPT pada Desember 2021 sebanyak 62 KPM dengan 208 paket.

Mereka yang menerima sembako itu di antaranya terdapat empat sampai tujuh paket, setelah warga tercatat KPM pada Kementerian Sosial.

"Kami menyalurkan bantuan sembako itu sesuai data KPM dari Kementerian Sosial itu, " kata Romli.

Menurut dia, penyaluran bantuan sembako dikirim ke rumah - rumah KPM yang berada di polosok desa setempat.

Masyarakat menerima bantuan sembako tersebut agar meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat, karena memiliki kandungan karbohidrat, protein dan vitamin.

Pendistribusian sembako itu langsung ke rumah KPM untuk menghindari kerumunan , karena berpotensi penularan klaster COVID-19.

"Kita memiliki tanggung jawab untuk mencegah penyebaran virus corona," ujar Romli.


Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Lebak Eka Darmana Putra mengatakan saat ini pendistribusian sembako program BNPT untuk KPM berjalan lancar hingga ke pelosok - pelosok desa hingga diterima langsung di rumah tanpa biaya tranportasi.

Pendistribusian sembako itu, katanya, hingga kini tidak ditemukan masyarakat Kabupaten Lebak mengalami kerawanan pangan maupun kelaparan.

'Kami berharap program BNPT dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga, " katanya.

Pewarta: Mansyur suryana
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2021