Mahasiswa FH Unilak raih penghargaan Kepemimpinan Hijau Indonesia

Pekanbaru (ANTARA) - Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Lancang Kuning (Unilak) Pekanbaru, Wiriyanto Aswir meraih penghargaan sebagai peserta terbaik angkatan pertama tahun 2021 pada program Greeen Leadhership Indonesia (GLI).

GLI diikuti 118 peserta dari seluruh Indonesia, dan Wiriyanto mendapatkan piagam penghargaan dari Menteri LHK Siti Nurbaya. Pelaksanaan wisuda dan pemberian penghargaan digelar di Jakarta di Auditorium KLHK pada 15 Desember 2021.

"Alhamdulillah, senang rasanya dapat penghargaan dan berjumpa langsung dengan Menteri LHK. Kegiatan ini digelar oleh Institute Hijau Indonesia melalui program Green Leadership Indonesia yang diinisiasai oleh Walhi, Huma dan KNTI," katanya kepada media di Pekanbaru, Sabtu.

Wiriyanto menceritakan keikutsertaannya, setelah lulus seleksi tahap awal kelas untuk mempersiapkan pemimpin muda yang berperspektif hijau mewujudkan keadilan sosial dan keadilan lingkungan yang dilaksanakan selama 6 bulan.

Selama mengikuti program ini, katanya, peserta mendapatkan berbagai materi pelatihan. Di antaranya tentang masa depan Indonesia, lingkungan, penegakan hukum, keadilan ekonomi, dan juga diberikan peningkatan keterampilan menulis, pembuatan reportase, keterampilan, dan dasar kepemimpinan.

"Dari 300 peserta yang lolos tahap awal kemudian diseleksi menjadi 118 orang yang diwisuda puncaknya terpilih peserta terbaik melalui penilaian dari penyelenggara dan langsung diwisuda oleh bu Menteri," katanya.

Sebelumnya, Menteri LHK Dr. Siti Nurbaya menyampaikan, apresiasi atas prakarsa yang penting, yaitu Green Leadership Indonesia. Pemuda dalam konteks lingkungan, di mana setiap warga negara berperan aktif dan mengambil peran, terutama pemuda sebagai penggerak, dalam upaya menciptakan lingkungan hidup yang baik dan sehat.

Green Leadership (Kepemimpinan Hijau) adalah kemampuan dari seorang individu pemimpin, dalam menentukan kebijakan yang pro lingkungan. Juga dapat mempengaruhi serta memobilisasi individu lain dalam organisasi untuk mendukung dan mengimplementasikan kebijakan pro lingkungan tersebut.

"Generasi muda menjadi potensi strategis dalam membangun dan menjaga lingkungan hidup. Sebagai generasi muda yang mencintai dan melestarikan alam, sekitar, berarti juga perwujudan nyata dalam mensyukuri anugerah Tuhan yang amat bernilai bagi kehidupan," kata Siti Nurbaya.
Baca juga: Mahasiswa UGM olah limbah kulit durian jadi pot ramah lingkungan
Baca juga: Tim mahasiswa IPB University kembangkan es krim ramah lingkungan
Baca juga: Mahasiswa minta Pemerintah Aceh fokus tangani pencemaran lingkungan