Pada 21.00 GMT (Kamis 04.00 WIB), euro dibeli 1,4236 dolar, dibandingkan dengan 1,4234 dolar sehari sebelumnya. Sementara dolar naik menjadi 81,64 yen dari 81,36 yen.
Pertempuran meluas ke tempat terbuka mengenai apakah Yunani harus mendapatkan sebuah "soft restructure" (restrukturisasi lunak) dari beban utang yang menjulang yang membuat investor berhati-hati dalam mata uang Eropa.
Rilis risalah pertemuan kebijakan Federal Reserve AS pada April, memberikan sedikit bukti untuk sebuah pergerakan cepat ke arah pengetatan.
Risalah menunjukkan kepedulian yang sangat sedikit terhadap inflasi dari sebagian besar gubernur Fed, dan juga membuat jelas tidak terburu-buru untuk mengetatkan kebijakan sekalipun program QE2 "pelonggaran kuantitatif" -- yang mendorong 600 miliar dolar AS ke dalam ekonomi yang lemah -- hampir berakhir.
"Meskipun pembicaraan tentang strategi keluar telah membantu mengangkat dolar AS, Fed juga mengatakan bahwa diskusi tentang strategi keluar yang sesuai (dari program QE2) tidak berarti bahwa mereka segera melaksanakannya," kata Kathy Lien dari GFT.
Dolar dibeli 0,8810 franc Swiss, naik dari 0,8801 pada Selasa. Pound Inggris turun menjadi 1,6162 dolar dari 1,6248 dolar, demikian AFP melaporkan. (A026/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011