Saat ini 7 dai 30 pasien COVID-19 menjalani karantina di Isolasi Terpusat Pangkalpinang dan sisanya menjalani isolasi mandiri di rumah

Pangkalpinang (ANTARA) - Satgas Penanganan COVID-19 Povinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan kasus aktif COVID-19 bertambah tiga orang sehingga pasien positif terpapar virus corona yang menjalani isolasi menjadi 30 orang.

"Saat ini 7 dai 30 pasien COVID-19 menjalani karantina di Isolasi Terpusat Pangkalpinang dan sisanya menjalani isolasi mandiri di rumah," kata Sekretaris Satgas COVID-19 Provinsi Kepulauan Babel Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Jumat.

Ia menjelaskan berdasarkan data terbaru, kasus harian COVID-19 bertambah 3 dengan kumulatif 52.333 kasus. Penambahan tiga kasus terjadi di Belitung 2 dan Pangkalpinang 1 orang, sementara lima kabupaten lainnya yaitu Bangka, Bangka Tengah, Bangka Barat, Bangka Selatan dan Belitung Timur, nihil penambahan kasus.

Baca juga: Gubernur Babel bentuk timgassus cegah COVID-19 Omicron

Demikian juga pasien sembuh dari COVID-19 juga bertambah 3 dengan kumulatif 50.845 kasus tersebar di Bangka 1, Bangka Selatan 1 dan Belitung Timur 1 orang.

"Alhamdulillah dalam dua minggu terakhir ini tidak ada pasien meninggal akibat COVID-19, sehingga kumulatif kematian orang karena virus corona ini masih 1.458 jiwa," ujarnya.

Baca juga: Pemprov Babel gencarkan razia warga belum vaksinasi cegah Omicron

Ia mengatakan dengan adanya penambahan tiga kasus harian orang terpapar virus corona ini, maka pasien yang masih menjalani isolasi menjadi 30 orang tersebar di Pangkalpinang 16, Belitung 5, Bangka Barat 4, Bangka Tengah 3, Bangka Selatan 1 dan Belitung Timur 1 orang.

"Saat ini, Kabupaten Bangka tidak ada lagi pasien COVID-19 yang menjalani isolasi di isoter, isoman dan rumah sakit rujukan," katanya.

Baca juga: Satgas: 95 isoter di Babel nihil pasien COVID-19

Ia mengimbau masyarakat untuk lebih meningkatkan kedisiplinan menerapkan prokes dan segera melaksanakan vaksinasi COVID-19 di pusat-pusat pelayanan kesehatan terdekat, agar tidak tertular virus corona.

"Saat ini COVID-19 varian Omicron telah masuk ke Indonesia, sehingga diminta untuk lebih waspada dengan meningkatkan penerapan prokes dan segera vaksin untuk meningkatkan kekebalan tubuh dari virus ini," katanya.

Baca juga: Satgas: Bangka Belitung nihil kasus harian COVID-19

Pewarta: Aprionis
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2021