Magelang (ANTARA News) - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muntilan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, dibobol pencuri sehingga uang milik karyawan dan uang koperasi sekitar Rp10 juta pun raib.

Direktur Pelaksana RSUD Muntilan, Sasongko, di Magelang, Rabu, mengatakan, kejadian tersebut diketahui pada Rabu (18/5) pagi saat karyawan akan masuk ke kantor di lantai dua.

Ia menuturkan, salah satu staf bagian keuangan akan masuk ruangan tersebut dan melihat ruangan dalam keadaan acak-acakan. Karena curiga, dia tidak berani masuk tetapi langsung melapor kepada Sasongko.

"Mendengar laporan itu, kami langsung telepon polisi. Setelah diperiksa, salah satu meja bendahara yang menyimpan uang koperasi karyawan itu sudah terbuka. Setelah dihitung bersama, pencuri itu telah membawa kabur uang sekitar Rp10 juta. Sementara untuk barang lainnya tidak ada yang hilang," katanya.

Menurut dia, peristiwa tersebut tidak mengganggu aktivitas rumah sakit. "Tidak masalah, karena tidak ada uang RSUD yang diambil," katanya.

Ia mengatakan, ruangan tersebut berada lantai dua dan terpisah dengan kamar-kamar pasien yang ada di lantai satu. Untuk masuk ke lantai dua, ada pintu teralis yang digembok jika kantor tutup, seperti hari libur Waisak, Selasa (17/5) kemarin. Sementara itu petugas keamanan selalu berjaga di pintu utama RSUD.

Koordinator Pengamanan RSUD Muntilan, Ahmad, mengatakan pencuri masuk tidak melalui pintu, namun memanjat tembok samping rumah sakit kemudian masuk ke atas eternit.

Kasat Reskrim Polres Magelang, AKP Slamet Riyadi, membenarkan peristiwa tersebut.

"Petugas kami telah melakukan penyelidikan di tempat kejadian perkara," katanya.

Menyinggung dugaan keterlibatan orang RSUD dalam peristiwa kriminal tersebut, dia mengaku belum bisa memastikan, namun menurutnya, segala kemungkinan bisa terjadi.


(ANTARA)

Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2011