DKI kemarin, dari vaksin anak hingga persiapan pindah Ibu Kota

Jakarta (ANTARA) - Beberapa peristiwa menarik yang berkaitan dengan kebijakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dan isu perkotaan sempat terjadi sepanjang Rabu (12/15).

Peristiwa menarik itu di antaranya digelarnya vaksin untuk anak hingga persiapan yang dilakukan Pemprov terkait rencana perpindahan Ibu Kota.

Antara pun coba merangkum beberapa peristiwa tersebut agar dapat memudahkan para pembaca.

1. 600 siswa SD di Tambora disuntik vaksin COVID-19
Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 600 siswa Sekolah Dasar (SD) berusia 6-11 tahun di Tambora disuntik vaksin melalui program Vaksin Presisi untuk COVID-19 yang digelar Polres Metro Jakarta Barat, Rabu.

Kegiatan itu dilakukan di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 01, 02, 03, 04, 05 dan 06 yang berada satu gedung yang sama di Kelurahan Duri Utara, Tambora, Jakarta Barat.

"Hari ini ada sekitar 600 anak yang sudah divaksin. Ini menandakan antusiasme warga terutama anak anak cukup tinggi," kata Kapolres Metro Jakarta Barat Komisaris Besar Ady Wibowo saat ditemui di lokasi vaksin.
baca di sini

2. DKI targetkan penerapan jalan berbayar di 18 ruas jalan
Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menargetkan penerapan jalan berbayar (electronik road pricing/ERP) di 18 ruas jalan Ibu Kota hingga 2039.

Kepala Unit Pengelola Sistem Jalan Berbayar Elektronik Dinas Perhubungan DKI Jakarta Zulkifli mengatakan bahwa pihaknya sudah mengusulkan 18 koridor ruas jalan sepanjang 174,04 kilometer untuk diterapkan jalan berbayar elektronik (JBE) dalam Raperda tentang Rencana Induk Transportasi Jakarta (RITJ).

"Kami sudah masukkan di Rencana Induk Transportasi Jakarta. Pada 2022 akan kami bahas. Total 18 koridor ruas jalan, hampir 174,04 kilometer jalan yang akan di-ERP-kan," kata Zulkifli dalam FGD Penerapan Jalan Berbayar Elektronik di Jakarta, Rabu.
baca di sini

3. Rumah sakit di DKI harus punya program layanan unggulan
Jakarta (ANTARA) - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengungkapkan, setiap rumah sakit di DKI baik swasta maupun pemerintah harus memiliki program pelayanan kesehatan unggulan bagi masyarakat.

Wagub saat meluncurkan layanan klinik fertilitas Rumah Sakit Umum Andhika, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu mengatakan, penambahan fasilitas layanan kesehatan perlu dilakukan terutama untuk menjawab kebutuhan masyarakat yang semakin kompleks.

"Zaman sekarang setiap rumah sakit harus bersaing dan harus punya program-program unggulan. Tentu saya berharap RS Umum Adhika mampu memberikan pelayanan prima yang lebih baik, memelihara dan menjaga kepercayaan masyarakat," kata Riza.
baca di sini

4. Wagub sebut revisi UU 29/2007 untuk persiapan pindah Ibu Kota
Jakarta (ANTARA) - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebutkan bahwa pihaknya mengajukan revisi Undang-Undang (UU) Nomor 29 Tahun 2007 tentang Pemerintahan Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta, untuk persiapan perpindahan Ibu Kota.

"Sekarang ini direncanakan Ibu Kota pemerintah pusat akan pindah ke Kalimantan Timur tentu DKI punya kepentingan. Setelah dipindah, nanti proses transisinya seperti apa, Jakarta menjadi kota apa, tentu harapan kami Jakarta menjadi kota perdagangan bisnis, kota pendidikan, kota seni budaya dan lain-lain," kata Riza di DPRD DKI Jakarta, Rabu.
baca di sini