Dalglish menggantikan Roy Hodgson pada Januari sebagai pelatih sementara (Caretaker) dengan kondisi Liverpool saat itu berada di peringkat 12 dan empat poin dari zona degradasi.
Setapak demi tapak, Liverpool beranjak naik ke peringkat lima klasemen dengan menyisakan dua pertandingan dan difavoritkan bermain di Liga Eropa musim depan.
Setali tiga uang, Steve Clark, asisten Dalglish juga menyutujui klausul kontrak selama tiga tahun bersama Liverpool.
"Ini adalah penghargaan yang besar atas jerih payah yang telah dilakukan, tidak untuk saya saya tapi Steve, Sammy (Lee), pemain, penonton di tribun dan semua penggemar Liverpool termasuk pemilik," kata Dalglish dalam laman resmi Liverpool.
"Kami katakan sebelumnya jika kami bersatu, bermain bersama sebagi tim maka akan mudah meraih hasil bagus dan saya pikir itu adalah kunci kebangkitan kami."
Direktur Sepak Bola Liverpool Damien Comolli mengatakan tidak ada pilihan lain. "Kenny merubah segalanya dengan cepat, tentunya dengan bantuan Steve Clarke ," katanya. "Menurut kami, ini sangat gila," pungkasnya.
"Dari pertama kali dia menginjakan kaki di Anfield, dia tahu apa yang harus dilakukan karena dia sudah mengenal boss, pemain kunci seperti Steven Gerrard dan Jamie Carragher dan dia juga tahu pemain muda di akademi."
Pemilik baru klub asal Amerika juga terkesan dengan kinerja Dalglish, dimana mantan legenda hidup Liverpool itu sekarang berubah menjadi manajer.
"Ini sangat jelas dari awal, atmosfir yang menyeliputi klub telah berubah," kata John Henry.
"Tidak ada orang lain yang bisa membuat perubahan seperti itu," jelasnya. Ada sebuah keajaiban di tangan Dalglish. Meskipun mereka dikalahkan Manchester United dalam putaran pertama piala FA dan dikalahkan Blackpool, tapi mereka cepat bangkit.
Setelah hasil seri dengan Everton, mereka memenangkan empat laga berturut-turut termasuk penampilan impresif ketika mengalahkan Chelsea yang mengangkatnya ke papan atas.
Pada akhir Januari, Liverpool memecahkan rekor transfer dua kali dalam sehari pembelian Luiz Suarez dan Any Caroll diikuti penjualan Fernando Torres dari Chelsea.
Meskipun telah mendapatkan pemain top di Liverpool, Dalglish juga memberikan kesempatan pemain muda dari akademi Liverpool untuk unjuk gigi.
Pertandingan terakhir, Liverpool telah menghasilkan empat kemenangan dan seri bersama Arsenal yang membawanya ke peringkat lima menggeser Tottenham Hotspur.
"Ketika kami mecoba bangkit dari Januari tidak ada yang menyadari atas pencapain kami, jadi untuk saya ini adalah kesempatan yang bagus dan membuktikan," kata Dalglish.
"Saya tidak pernah menargetkan sesuatu, tapi kami harus bangkit dan hasil itu tercapai. Namun bukan berarti pencapaian seperti ini akan berulang pada musim depan," katanya.
Terakhir, Liverpool memenangkan liga premier Inggris ke-18 pada 1990 dan rival bebuyutan mereka Manchester United terus mengejar mereka, United hanya membutuhkan satu poin untuk merebut gelar juara mereka ke-19.
(*)
Pewarta: Adam Rizallulhaq
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011