dalam waktu dekat para siswa bisa belajar dan beraktivitas seperti biasaBangli, Bali (ANTARA) -
Dalam rangka memutus rantai penularan COVID-19 di Kabupaten Bangli, khususnya di kalangan pelajar, Dinas Kesehatan serta Dinas Pendidikan Kabupaten Bangli melaksanakan vaksinasi kepada anak usia 6-12 tahun atau siswa sekolah dasar.
"Kita harus bersyukur karena secara umum Provinsi Bali mendapat prioritas dari pemerintah pusat dalam pelaksanaan vaksin, di mana hari ini di kabupaten Bangli dilaksanakan vaksinasi kepada siswa sekolah dasar untuk yang pertama kalinya," kata Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta dalam siaran pers Diskominfo Bangli, Rabu.
Dia juga menambahkan target pelaksanaan vaksin yang dilaksanakan kepada siswa sekolah dasar ini rampung pada akhir bulan Januari 2022.
"Semoga dengan dilaksanakannya vaksinasi ini siswa dapat terhindar dari penularan virus COVID-19, dan dalam waktu dekat para siswa bisa belajar dan beraktivitas seperti biasa," tambah Sedana Arta saat meninjau pelaksanaan vaksin bagi anak usia 6-12 tahun di SDN 2 Kawan Bangli.
Para siswa sekolah dasar ini sebagai tunas bangsa, yang wajib mendapatkan vaksin dalam pembentukan herd imunity, kata Sedana Arta.
"Kita harus bersyukur karena secara umum Provinsi Bali mendapat prioritas dari pemerintah pusat dalam pelaksanaan vaksin, di mana hari ini di kabupaten Bangli dilaksanakan vaksinasi kepada siswa sekolah dasar untuk yang pertama kalinya," kata Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta dalam siaran pers Diskominfo Bangli, Rabu.
Dia juga menambahkan target pelaksanaan vaksin yang dilaksanakan kepada siswa sekolah dasar ini rampung pada akhir bulan Januari 2022.
"Semoga dengan dilaksanakannya vaksinasi ini siswa dapat terhindar dari penularan virus COVID-19, dan dalam waktu dekat para siswa bisa belajar dan beraktivitas seperti biasa," tambah Sedana Arta saat meninjau pelaksanaan vaksin bagi anak usia 6-12 tahun di SDN 2 Kawan Bangli.
Para siswa sekolah dasar ini sebagai tunas bangsa, yang wajib mendapatkan vaksin dalam pembentukan herd imunity, kata Sedana Arta.
Kegiatan ini dihadiri Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta, didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bangli dr.I Nyoman Arsana, M.Kes, Kabid Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten Bangli I Wayan Gede Wirajaya S.Pd, perwakilan forkompinda Kabupaten Bangli, guru, orang tua siswa, serta siswa peserta vaksinasi.
Kadis Kesehatan Bangli dr. I Nyoman Arsana, dalam laporannya menyampaikan kegiatan vaksin yang dilaksanakan kali ini adalah kelanjutan program sebelumnya yang menyasar kepada nakes, lansia serta masyarakat umum dan sekarang khusus kepada anak usia 6-11 tahun yang berjumlah 22.564 jiwa menggunakan jenis vaksin Coronavac.
"Hari ini pertama kali dilaksanakan di SDN 2 Kawan Bangli selanjutnya akan dilaksanakan secara bertahap ke seluruh sekolah dasar yang ada di Kabupaten Bangli," kata Arsana.
Baca juga: Ratusan warga lansia di Bangli-Bali ikuti vaksinasi AstraZeneca
Baca juga: BIN Bali targetkan 250 dosis vaksin bagi anak usia 6-11 tahun
Baca juga: Satgas COVID-19: 3 Juta lebih warga Bali sudah divaksin dosis lengkap
"Hari ini pertama kali dilaksanakan di SDN 2 Kawan Bangli selanjutnya akan dilaksanakan secara bertahap ke seluruh sekolah dasar yang ada di Kabupaten Bangli," kata Arsana.
Baca juga: Ratusan warga lansia di Bangli-Bali ikuti vaksinasi AstraZeneca
Baca juga: BIN Bali targetkan 250 dosis vaksin bagi anak usia 6-11 tahun
Baca juga: Satgas COVID-19: 3 Juta lebih warga Bali sudah divaksin dosis lengkap
Pewarta: Adi Lazuardi
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2021
