Jakarta (ANTARA) - Duta Besar Republik Indonesia untuk Timor Leste Okto Dorinus Manik telah menyerahkan surat kepercayaan (letters of credentials) kepada Presiden Republik Demokratik Timor Leste Francisco Guterres Lu-Olo, Senin (13/12).

Penyerahan surat kepercayaan ini menandai dimulainya secara resmi tugas Manik yang merupakan diplomat karir Kementerian Luar Negeri di Timor Leste.

Keterangan pers Kedutaan Besar Indonesia di Dili yang diterima di Jakarta, menyatakan, upacara penyerahan surat kepercayaan itu berlangsung di Istana Kepresidenan Timor Leste Nicolao Lobato di Dili pukul 09.30 waktu setempat atau pukul 07.30 WIB.

Upacara itu berjalan secara baik, lancar, dan khidmat dalam suasana persahabatan kedua negara bertetangga, dan sesuai dengan pengaturan khusus terkait protokol kesehatan dalam situasi pandemi COVID-19.

Dalam sambutannya Lu-Olo antara lain menyampaikan salam hangat kepada Presiden Joko Widodo dan kerja sama dengan pemerintah Indonesia yang semakin meningkat semenjak kunjungan kerja Presiden Timor Leste pada 2018.

Baca juga: Timor Leste tidak akan menyerah untuk jadi anggota ASEAN
Baca juga: Timor Leste ajak Indonesia kerja sama penuhi kuota ekspor
Baca juga: Dubes Timor Leste terharu diperlakukan seperti anak oleh Habibie


Ia juga mengucapkan selamat datang dan selamat bekerja kepada Manik dalam upaya meningkatkan kerja sama bilateral antara kedua negara serta ucapan terima kasih atas semua dukungan pemerintah Indonesia kepada negara itu.

Dukungan yang dia maksud antara lain tentang dukungan kepada negara itu di ASEAN, kerja sama politik, ekonomi dan sosial budaya, kerja sama teknik dan penanganan COVID-19 yang telah berjalan secara sangat baik.

Juga harapan agar kedua negara dapat memitigasi dampak COVID-19 sehingga kerja sama bilateral dapat terus ditingkatkan ke depan dan harapan mewujudkan kerja sama secara nyata yang dapat membawa kemakmuran bagi kedua negara.

Turut hadir dalam upacara penyerahan surat kepercayaan itu adalah Menteri Luar Negeri dan Kerja Sama Timor Leste Adaljiza AX Reis Magno.

Pada kesempatan tersebut, Manik menyampaikan salam hormat dari Presiden Jokowi serta harapan terbaik pemerintah Indonesia bagi kemajuan serta kesejahteraan rakyat Timor Leste serta semakin meningkatnya hubungan baik dan kerja sama kedua negara.

Pemerintah Indonesia, kata dia, berharap hubungan dan kerja sama yang saling menguntungkan antara kedua negara dan rakyat dapat diperluas dan ditingkatkan di berbagai bidang. Indonesia berkomitmen tinggi untuk tetap menjadi mitra terpercaya bagi pembangunan Timor Leste.

Manik juga menyampaikan doa dan harapan kepada pemerintah dan rakyat Timor Leste untuk kesuksesan penyelenggaraan Pemilihan Presiden pada 2022, agar seluruh persiapan Pemilu yang bebas, adil, dan demokratis bisa berjalan lancar.

Ia juga menegaskan kembali komitmen Indonesia mendukung proses keanggotaan Timor Leste di ASEAN. Indonesia memandang Timor Leste sebagai mitra penting serta pemain regional di Asia Tenggara.

ia mengatakan dengan masuknya Timor Leste sebagai anggota ASEAN akan meningkatkan persatuan dan kemakmuran di kawasan regional. Terkait kerja sama ekonomi, sebagai negara tetangga, Timor Leste merupakan salah satu mitra penting dalam kerja sama perdagangan dan investasi bagi Indonesia.

Data dari trade invest (perdagangan dan investasi) Timor Leste, Indonesia menduduki posisi Top 5 dalam investment country lists di Timor Leste dan sangat berperan di dalam pembangunan Timor Leste. Untuk itu Manik berharap kedua negara dapat segera menandatangani Perjanjian Perlindungan Investasi dalam rangka melindungi investasi Indonesia dan Timor Leste.

Manik juga menyampaikan bahwa Indonesia telah mendapat mandat sebagai Ketua G-20 mulai 1 Desember 2021. Indonesia siap menjembatani kepentingan negara berkembang dan negara maju dan dalam hal ini berharap keketuaan Indonesia pada G-20 dapat turut bermanfaat bagi Timor Leste.

Manik dilantik Jokowi sebagai duta besar luar biasa dan berkuasa penuh Indonesia untuk Timor Leste di Istana Negara, Jakarta, pada 25 Oktober 2021 dan tiba di Dili pada tanggal 26 November 2021.

Sebagai diplomat karir, dia sebelumnya menjabat sebagai Kepala Biro Hukum dan Administrasi Kementerian dan Perwakilan, bertugas di beberapa Kantor Perwakilan Indonesia, antara lain di Kedutaan Besar Indonesia di Wellington, Kedutaan Besar Indonesia di Suva, Kedutaan Besar Indonesia di San Fransisco, dan Kedutaan Besar Indonesia di Washington DC.

Dalam masa penugasan sebagai duta besar Indonesia untuk Timor Leste, dia memiliki visi, “Menjadikan KBRI Dili sebagai garda terdepan diplomasi Indonesia guna meningkatkan hubungan Indonesia-Timor Leste dalam berbagai bidang yang didasarkan pada kepercayaan dan persahabatan serta prinsip saling menghormati.”

Pewarta: Ade P Marboen
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2021