Jakarta (ANTARA News) - Ganda pelatnas Muhammad Ulinnuha/Ricky Karanda maju ke perempat final turnamen "Candra Wijaya Men`s Double Championship" untuk menantang mantan senior mereka di Cipayung, Rian Sukmawan/Rendra Wijaya.

Ulin/Ricky yang menjadi unggulan 5/8 maju ke perempat final turnamen yang berlangsung di GOR Bulu Tangkis Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis petang, dengan mengalahkan pasangan Asiking/Dwi Kristiawan dari Tangkas Alfamart dan Prima Persada Perdana, 21-13, 21-17.

Sedangkan Rian/Rendra memperoleh satu tempat di babak delapan besar dengan mengalahkan sesama pasangan PB setujuDjarum Kudus, unggulan 3/4 Darmiko/Ferdian Fascal 21-14, 21-19.

Menghadapi pasangan yang lebih senior, Ulin mengatakan akan berusaha bermain tanpa beban.

"Ya main lepas saja, lagian Mas Rian dan Rendra lebih senior dan lebih banyak pengalaman. " kata pemain yang juga berasal dari Djarum Kudus itu.

"Tetapi tetap tidak mau kalah," tambah pemain kelahiran 5 September 1991 itu.

Sementara Rian yang kembali memperkuat klubnya setelah meninggalkan Pelatnas, menilai turnamen khusus ganda putra berhadiah 25.000 dolar AS tersebut bagus bagi para pemain lapis kedua Pelatnas untuk menimba pengalaman.

"Menurut saya, turnamen seperti iin bagus, sebagai tambahan pengalaman bagi pemain-pemain lapis kedua Pelatnas, apalagi jika pemain dari luar negeri ikut berpartisipasi," kata Rian yang baru pertama kali ambil bagian dalam turnamen tersebut.

Ia berharap turnamen seperti itu bisa diselenggarakan rutin setiap tahun karena menurut dia, bibit pemain ganda di Indonesia cukup banyak.

Sementara itu langkah pasangan Pelatnas lainnya, Andrei Adistia/Christopher Rusdianto dihentikan unggulan 5/8 asal Singapura Chayut Triyachart/Yi Liu yang mengalahkan mereka dalam tiga game 21-15, 17-21, 18-21.

"Banyak mati sendiri, padahal game ketiga kami sudah unggul 18-13," ujar Andrei mengenai penyebab kekalahan mereka.

Turnamen yang digagas oleh juara Olimpiade Sydney 2000, Candra Wijaya, itu diselenggarakan untuk ketiga kalinya. Selain dari Indonesia, turnamen yang mempertandingkan lima kategori itu diikuti peserta dari lima negara tetangga termasuk Singapura, Thailand, dan Filipina. (*)
(T.F005/A020)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011