London (ANTARA News) - Seorang perwira penting kepolisian Inggris mengimbau, Kamis, agar supermodel Kate Moss kembali ke Inggris dan menghadapi penahanan di tengah tuduhan dia menghirup kokain. Tarique Ghaffur, Asisten Komisaris Kepolisian Metropolitan London, mengemukakan Moss, 31 tahun, menghadapi penahanan jika dia kembali ke Inggris dari Amerika Serikat, sementara polisi menutup jaringan pemasok obat-obatan terlarang kepada para pesohor kaya. Moss meninggalkan Inggris setelah sebuah suratkabar memuat rekaman video mengenai dirinya pada tiga bulan lalu, yang katanya sedang menghisap kokain di sebuah studio rekaman. Polisi ingin meminta penjelasan dari supermodel tersebut ketika mereka menyiapkan penahanan atas dirinya. "Sangat penting bagi kami agar ia kembali untuk membantu kami dalam pengusutan ini. Kami harapkan agar Kate mau memberikan penjelasan," kata Ghaffur kepada The Sun, harian terlaris di Inggris. Karir Moss pulih dengan cepat, dengan wajahnya menghiasi halaman sampul berbagai majalah mode serta di siaran komersial televisi untuk ponsel Virgin di Inggris. Ia menjalani perawatan di pusat penyembuhan ketagihan obat di Arizona setelah ia menyampaikan peemintaan maaf kepada publik atas kelakuannya yang sering pesta mabuk-mabukan. (*)
Copyright © ANTARA 2006
